INTIMNEWS, PALANGKA RAYA – Banjir yang terjadi di Kota Palangka Raya perlahan mengalami penurunan debit air, per hari ini 14 Maret 2024 debit air sudah mulai turun sekitar 5 cm.
Hal tersebut disampaikan oleh Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, Hendrikus Satria Budi melalui Manajer Pusdalops PB BPBD Kota Palangka Raya, Balap Sipet.
Balap mengatakan berdasarkan titik pantau di Jalan Pelatuk, Kelurahan Palangka Kecamatan Jekan Raya korban terdampak saat ini sudah 6.333 Kepala Keluarga (KK).
“Sementara untuk rumah yang tergenang sebanyak 3.059 dan kita harapkan banjir ini segera terus mengalami penurunan, agar masyarakat kembali beraktifitas dengan baik,” ungkapnya Balap Kamis 14 Maret 2024.
Kemudian seiring dengan penurunan debit air, ada beberapa permasalahan yang dialami warga selaku pengungsi korban banjir.
“Sekitar 30 orang warga korban banjir yang mengeluh karena mengalami sakit-sakit seperti gatal-gatal, sakit flu, demam dan juga hipertensi akibat banjir,” jelas Balap.
Dia juga mengatakan, pihaknya juga bersyukur dari pemerintah kota Palangka Raya melalui Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya sudah memberikan bantuan berupa petugas kesehatan dan obat-obatan di posko pengungsian.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, dr. Octavines S.K. Tarigan, M.Kes menyampaikan bahwa pihaknya selaku Dinkes sudah menyediakan bantuan bagi korban terdampak banjir.
“Kita sudah menyediakan sebanyak 2 posko kesehatan bagi pengungsi korban banjir yang terjadi di beberapa wilayah kota Palangka Raya,” kata dr. Octavines saat dihubungi.
Dia melanjutkan bahwa dimasing-masing posko pengungsian sudah ada 3 petugas kesehatan yang stay dan juga ada mobil ambulance yang stay di Posko Induk di SDN 1 Langkai,” jelasnya
“Untuk obat-obatan banyak macam yang kami siapkan terutama penyakit yang timbul akibat banjir seperti Salep kulit, Demam Batuk, sakit kepala, Penyakit Maag, Hypertensi, beberapa Antibiotik, Anti Alergi dan juga suadah ada kami siapkan sayu vitamin untuk anak-anak,” tuturnya
Bahkan kata dia, sebelumnya Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya selain memberikan bantuan kesehatan dan obat-obatan juga memberikan bantuan sembako beras sebanyak 20 sak dengan total 100 kilogram beras.
Editor : Andrian