Dukung Ekspor, Plt. Disdagperin Kalteng Buka Akses ke Pasar Internasional
Maulana Kawit
11 Oktober 2024 7:26 pm
.
3 min read
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) semakin serius dalam mendorong produk-produk unggulannya menembus pasar internasional. Hal ini disampaikan oleh Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kalteng, Rangga Lesmana, dalam pernyataannya, pada Jumat (11/10/2024).
Menurut Rangga, sektor-sektor seperti hasil hutan, pertanian, dan kerajinan tangan memiliki potensi besar untuk berkembang dan bersaing di kancah global. Produk-produk seperti kayu ulin, rotan, minyak sawit, dan kerajinan berbasis sumber daya alam khas Kalimantan Tengah, selama ini telah menjadi daya tarik tersendiri di tingkat nasional. Kini, saatnya membuka akses yang lebih luas untuk membawa produk-produk tersebut ke pasar internasional.
Rangga menjelaskan, hasil hutan Kalteng, seperti kayu dan rotan, selama ini dikenal memiliki kualitas tinggi dan ramah lingkungan. Selain itu, sektor pertanian seperti kelapa sawit, karet, dan kopi juga memiliki nilai jual tinggi di pasar luar negeri. Tidak hanya itu, kerajinan tangan masyarakat lokal seperti anyaman dan produk berbasis rotan, memiliki keunikan yang mampu menarik minat pasar Eropa, Amerika, hingga Asia.
“Kalimantan Tengah memiliki sumber daya alam yang melimpah dan keanekaragaman budaya yang menciptakan produk-produk berkualitas. Kami yakin, jika dikelola dengan baik dan dipromosikan secara optimal, produk-produk kita mampu bersaing dengan produk-produk dari negara lain,” ujar Rangga.
Pemerintah Provinsi Kalteng, melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian, berkomitmen untuk memberikan berbagai dukungan kepada pelaku usaha. Mulai dari pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas produk, hingga fasilitas pameran internasional dan promosi digital. “Kami akan menggandeng berbagai pihak, termasuk Kementerian Perdagangan dan Kementerian Luar Negeri, untuk membuka jalur ekspor baru ke negara-negara yang selama ini menjadi target potensial,” kata Rangga.
Selain itu, pemerintah daerah juga tengah memperbaiki infrastruktur yang mendukung kelancaran distribusi produk. Peningkatan kualitas jalan, pelabuhan, dan bandara diharapkan dapat mempermudah akses ekspor dari Kalteng ke pasar internasional.
Meski peluang besar terbuka, Rangga tidak memungkiri adanya sejumlah tantangan yang harus dihadapi. Tantangan tersebut antara lain soal standarisasi produk sesuai regulasi internasional, peningkatan kualitas SDM, serta stabilitas harga komoditas di pasar global. Namun, dengan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, Rangga optimis semua tantangan itu bisa diatasi.
“Kami percaya, dengan upaya bersama dan komitmen yang kuat, produk-produk Kalteng bisa dikenal di seluruh dunia. Ini bukan hanya tentang keuntungan ekonomi semata, tetapi juga kebanggaan bahwa produk dari tanah kita dapat bersaing di pasar internasional,” tuturnya penuh semangat.
Ke depan, Rangga berharap agar para pelaku usaha di Kalimantan Tengah semakin kreatif dan inovatif dalam mengembangkan produk. Pemerintah juga akan terus memberikan dukungan penuh agar potensi ekspor ini semakin optimal dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
Dengan langkah-langkah konkret yang dilakukan oleh Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian ini, harapan untuk membawa Kalimantan Tengah menjadi pemain penting dalam perdagangan internasional semakin dekat menjadi kenyataan.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit
Berita Rekomendasi
