
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Dalam upaya meningkatkan daya saing Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Kalimantan Tengah, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar program pelatihan digital bagi 10 ribu pelaku IKM.
Program ini bertujuan membekali pelaku usaha dengan keterampilan teknologi dan pemasaran digital guna menghadapi persaingan di era industri 4.0.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdagperin Kalteng, Rangga Lesmana, menyampaikan bahwa nantinya pelatihan ini diadakan sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam mendorong pertumbuhan IKM yang lebih modern dan berdaya saing.
“Pemanfaatan teknologi digital menjadi kunci utama bagi IKM untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan efisiensi usaha mereka,” ujar Rangga, Selasa 4 Februari 2025.
Dalam pelatihan ini, peserta akan mendapatkan berbagai materi, mulai dari strategi pemasaran digital, optimalisasi media sosial, hingga pemanfaatan e-commerce.
Selain itu, mereka juga akan diajarkan teknik branding produk agar mampu menarik lebih banyak pelanggan dan meningkatkan nilai jual produk lokal.
Rangga menambahkan, digitalisasi IKM bukan hanya sekadar tren, tetapi sudah menjadi kebutuhan mendesak. Oleh karena itu, pihaknya menggandeng berbagai pihak, termasuk pelaku e-commerce, akademisi, dan praktisi bisnis digital untuk memberikan pembekalan yang komprehensif bagi para peserta.
“Dengan adanya program ini, kami berharap IKM di Kalimantan Tengah dapat berkembang lebih pesat, meningkatkan daya saingnya, serta mampu bersaing di pasar nasional maupun global,” tutupnya.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian