website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Pemkab Kobar Gelar Rakor TPPS, Teguhkan Komitmen Menuju Zero Stunting

Sekda Kobar Rody Iskandar saat memberikan sambutan. (Yus)

INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS). Kegiatan ini berlangsung di Aula Sangga Banua, Kantor Bupati Kobar pada Kamis (15/5), dengan tujuan memperkuat sinergi lintas sektor dalam upaya percepatan penurunan stunting di wilayah setempat.

Rakor ini menjadi momentum penting untuk memperdalam pemahaman tentang konsep konvergensi, yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, dan evaluasi program stunting. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang koordinasi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan dalam memperkuat kemitraan strategis.

Sekretaris Daerah Kobar, Rody Iskandar, memimpin langsung jalannya Rakor. Acara ini dihadiri oleh para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tergabung dalam TPPS, para camat, Kepala Puskesmas, serta operator dan verifikator dari perangkat daerah dan kecamatan. Sebanyak 125 peserta hadir, menunjukkan tingginya komitmen seluruh elemen dalam menurunkan angka stunting.

Kepala DP3AP2KB Kobar, Agus Basrawiyanta, menjelaskan bahwa dalam Rakor ini juga dilakukan sosialisasi terkait Petunjuk Teknis Aksi Konvergensi serta pemanfaatan Aplikasi Web Aksi Bangda milik Kementerian Dalam Negeri. Aplikasi ini akan mendukung pengawasan dan pelaporan program percepatan penurunan stunting secara digital dan terintegrasi.

Lebih lanjut, Agus mengungkapkan adanya perubahan dalam Strategi Nasional Percepatan Penurunan Stunting. Jika sebelumnya terdiri dari lima pilar, kini strategi tersebut telah diperbarui menjadi enam pilar utama yang memperkuat peran seluruh pemangku kepentingan di semua tingkatan.

Dengan semangat semboyan “Sega Keputing Menuju Zero Stunting”, Agus berharap seluruh pihak dapat bekerja sama secara konsisten dan berkelanjutan. Kolaborasi lintas sektor dinilai menjadi kunci dalam mewujudkan Kabupaten Kotawaringin Barat yang bebas stunting dan lebih sejahtera di masa mendatang.

Penulis: Yusro
Editor: Andrian

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan