
INTIMNEWS.COM, PURUK CAHU – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Murung Raya, Johansyah, mendesak Pemerintah Kabupaten Murung Raya untuk lebih memfokuskan pembangunan infrastruktur di wilayah pedesaan.
Johansyah menyebutkan bahwa hingga saat ini masih banyak desa di wilayah Murung Raya yang belum memiliki infrastruktur dasar yang layak, seperti jalan, jembatan, jaringan listrik, hingga sarana air bersih.
“Sejumlah desa masih minim infrastruktur. Jalan rusak, jembatan belum layak, listrik belum merata, bahkan air bersih pun masih sulit diakses,” ujar Johansyah kepada wartawan, Rabu (12/2/2025).
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menilai kondisi tersebut sudah seharusnya menjadi perhatian serius oleh pemerintah daerah.
Menurut dia, keberadaan infrastruktur yang layak sangat penting untuk menunjang kehidupan masyarakat sehari-hari, terutama yang bermukim di daerah terpencil.
Ia mencontohkan, rusaknya akses jalan membuat masyarakat kesulitan dalam beraktivitas, terutama bagi warga yang bekerja sebagai petani.
“Mayoritas masyarakat kita di desa adalah petani. Jalan adalah akses utama mereka ke lahan. Kalau jalannya rusak parah, otomatis aktivitas pertanian mereka terganggu,” tegas Johansyah.
Tak hanya soal jalan, Johansyah juga menyoroti pentingnya jaringan listrik dan air bersih sebagai fasilitas dasar yang masih belum dinikmati secara merata di desa-desa.
“Di beberapa desa masih ada yang belum teraliri listrik. Ini sangat memprihatinkan. Padahal listrik itu kebutuhan mendasar,” imbuhnya.
Ia menambahkan bahwa akses terhadap air bersih juga masih menjadi persoalan krusial yang harus segera diatasi.
“Air bersih itu hak dasar warga. Kalau masih ada desa yang kesulitan air bersih, maka jelas ini menjadi tanggung jawab pemerintah,” ujarnya.
Johansyah berharap ke depan pembangunan infrastruktur pedesaan tidak hanya dijadikan wacana, tetapi benar-benar menjadi prioritas dalam program kerja pemerintah.
Menurutnya, pemkab harus menyusun skala prioritas pembangunan berdasarkan kebutuhan nyata masyarakat di lapangan.
“Kita tidak ingin ada lagi desa-desa yang tertinggal karena infrastruktur yang buruk. Pembangunan harus merata dan berkeadilan,” tegasnya lagi.
DPRD Murung Raya, lanjut Johansyah, siap mengawal dan memberikan dukungan terhadap program-program pembangunan yang berpihak kepada masyarakat desa.
Ia juga mengingatkan agar pemerintah melibatkan masyarakat desa dalam perencanaan pembangunan, agar yang dikerjakan benar-benar sesuai kebutuhan mereka.
“Kami di DPRD terus mendorong agar suara masyarakat desa bisa diakomodasi dengan baik dalam setiap Musrenbang,” tutup Johansyah. (Jmy/And)