website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Tujuh Pohon Tumbang di Pangkalan Bun

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kobar saat mengevakuasi pohon tumbang. (Ist)

INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang pada Sabtu (22/3/2025) sore menyebabkan tujuh pohon tumbang di Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kobar segera turun ke lokasi untuk melakukan penanganan setelah menerima laporan dari masyarakat.

Beberapa titik terdampak di antaranya Jalan Sultan Syahrir, Jalan Malijo, Jalan Cilik Riwut 1, Jalan H. M Rafi’i, Jalan Bayangkara, Jalan Ahmad Wongso, dan Jalan Edi Suwargono.

Pohon tumbang mengakibatkan akses jalan tertutup, kabel PLN tertimpa, serta satu warung sayur mengalami kerusakan ringan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

img 20250322 wa0007
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kobar saat mengevakuasi pohon tumbang. (Ist) 

Tim TRC BPBD bersama instansi terkait seperti Damkar Kobar, PMI Kobar, Polres Kobar, PLN Pangkalan Bun, serta relawan dari Huma Singgah Itah, IEA, dan Tagana, bekerja sama dalam proses evakuasi.

Dengan menggunakan peralatan seperti chainsaw, parang, tali, serta kendaraan operasional, petugas berhasil membersihkan jalan dalam waktu sekitar dua setengah jam.

Kepala Pelaksana BPBD Kobar, Syahruni mengimbau masyarakat agar tetap waspada, terutama saat cuaca ekstrem.

“Kami mengajak warga untuk berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah dan segera melapor jika menemukan pohon yang berisiko tumbang agar dapat segera ditangani,” ujarnya.

Hingga pukul 17.50 WIB, seluruh pohon tumbang berhasil dievakuasi dan akses jalan kembali normal. Meski demikian, BPBD Kobar tetap melakukan pemantauan untuk mengantisipasi potensi kejadian serupa, mengingat kondisi cuaca yang masih berpotensi hujan dalam beberapa hari ke depan.

BPBD Kobar mengapresiasi kerja sama semua pihak dalam penanganan cepat kejadian ini. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan segera menghubungi pihak terkait jika menemukan kondisi yang berpotensi membahayakan.

Penulis: Yusro

Editor: Andrian

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan