website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Dikukuhkan Jadi Ibunda Guru Kobar, Bupati Nurhidayah Komitmen Perjuangan Hak Guru

INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Penghargaan istimewa diterima Bupati Kotawaringin Barat, Hj. Nurhidayah, S.H., M.H., yang secara resmi dikukuhkan sebagai Ibunda Guru Kabupaten Kotawaringin Barat oleh Pengurus Provinsi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kalimantan Tengah. Prosesi pengukuhan berlangsung khidmat di Aula Kiai Gede Kantor Bupati, Kamis (19/6), sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi beliau dalam mendukung dunia pendidikan di daerah.

Dalam sambutannya, Bupati Hj. Nurhidayah mengungkapkan rasa haru dan syukur atas kepercayaan yang diberikan. Gelar Ibunda Guru, menurutnya, bukan sekadar kehormatan, melainkan sebuah amanah besar untuk terus berjuang bersama para pendidik demi masa depan generasi muda Kobar. Ia menyampaikan bahwa pendidikan adalah fondasi utama dalam membangun daerah yang maju dan berdaya saing.

“Saya menerima gelar ini dengan penuh tanggung jawab. Menjadi Ibunda Guru berarti menjadi garda pendukung bagi para guru dalam meningkatkan profesionalisme, memperjuangkan kesejahteraan, dan memastikan adanya perlindungan yang layak bagi tenaga pendidik,” ujar Bupati Nurhidayah di hadapan para pengurus PGRI dan tamu undangan.

Lebih dari itu, Bupati juga menyatakan komitmennya untuk terus mendorong program-program pendidikan yang inovatif dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Ia menyebut pentingnya penguatan literasi digital, pelatihan berkelanjutan, serta peningkatan peran guru perempuan sebagai agen perubahan di lingkungan pendidikan.

Sebagai mitra strategis PGRI, Bupati Hj. Nurhidayah menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kobar akan selalu membuka ruang kolaborasi dan komunikasi dengan organisasi profesi guru tersebut. Ia berharap, sinergi yang terjalin dapat melahirkan kebijakan-kebijakan progresif demi peningkatan mutu pendidikan secara menyeluruh.

Mengakhiri sambutannya, Bupati mengajak seluruh tenaga pendidik dan pemangku kepentingan untuk tetap solid, bersatu, dan terus menanamkan semangat pengabdian.

“Mari kita jadikan profesi guru sebagai ladang perjuangan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, demi masa depan Kobar yang lebih gemilang dan berkeadilan,” pungkasnya penuh semangat.

Penulis: Yusro

Editor: Andrian

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan