INTIMNEWS.COM, NANGA PINOH – Acara Pelayan Kaum Perempuan Daerah Belimbing Raya di GKII Galilea Kayu Bunga berlangsung selama 4 hari, dibuka oleh Bupati Melawi H. Dadi Sunarya Usfa Yursa. Selasa (28/6/22) lalu diikuti oleh Persatuan Kaum Perempuan Perkawan GKII Se-Belimbing Raya juga di hadiri oleh beberapa kepala OPD yaitu, Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Dinas Koperasi dan perdagangan beserta beberapa Kasi dan Kabid dalam pemerintahan Daerah Kabupaten Melawi.
Seminar dan Pelatihan ini merupakan agenda rutin pertama yang diadakan di Belimbing Raya paska memisahkan diri dari daerah Melawi Hilir.
Acara ini juga menghadirkan beberapa narasumber, baik Nasional maupun lokal, yaitu, Pdt. Elisabeth Ronda, M.Th , Ev. Idi Deliani Luther, MA dan Ny. Rima Pramita Kluisen, SKM.,MM dengan peserta berjumlah 93 orang, berasal dari 19 gereja yang ada di Daerah Belimbing Raya.
Pada acara pembukaan, Bupati Melawi sangat mengapresiasi dan berharap acara ini dapat diikuti dengan baik oleh peserta, sehingga ketika kembali ke gereja masing-masing ada oleh-oleh yang dibawa.
“Saya harap kegiatan ini dapat memberikan pandangan betapa pentingnya peran perempuan dalam berbagai hal, mulai dari keluarga, bidang pendidikan, dan pembangunan, bahkan perekenomian,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati mengingatkan pentingnya toleransi sebagai salah satu sikap yang sangat berpengaruh dalam menjaga dan memelihara kerukunan kehidupan umat beragama dimanapun berada.
“Saya ingin mengajak kepada kaum perempuan GKII, baik sebagai tokoh agama, tokoh perempuan, guru, maupun ibu rumah tangga, agar dapat mengajarkan sedini mungkin kepada anak-anak kita tentang pentingnya toleransi,” katanya.
Dalam beberapa materi Seminar juga membahas mengenai peran perempuan dalam mencegah stunting dan pernikahan dini, mengingat, seorang ibu merupakan pendidikan pertama bagi anaknya.
Panitia berharap, melalui acara ini banyak sinergitas antara masyarakat terutama kaum dalam membantu pembangunan di Kabupaten Melawi.
Ketua Daerah Belimbing Raya Pdt. Evafras F. Denist menutup acara Seminar dan Pelatihan Pelayan Kaum perempuan secara khidmat.
”Selamat kembali ke gereja masing-masing dan sampai jumpa tahun depan dalam seminar dan Pelatihan Pelayan Kaum Perempuan di GKII Bethlehem Tiong Keranjik, ” tutupnya.
Editor: Andrian