Bapenda Kobar Jemput Bola Lewat SASAH, Permudah Warga Sungai Melawen Bayar Pajak

INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Upaya jemput bola dalam pelayanan perpajakan kembali dilakukan oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kotawaringin Barat. Melalui program Sambang Desa Pajak Daerah (SASAH), tim Bapenda hadir langsung di Desa Sungai Melawen, Kecamatan Pangkalan Lada, pada Rabu (18/9), guna memberikan pelayanan dan edukasi perpajakan bagi warga desa.

Program SASAH ini dirancang untuk menjangkau masyarakat di wilayah pedesaan yang memiliki keterbatasan akses terhadap layanan perpajakan. Dalam kegiatan tersebut, warga mendapatkan penyuluhan mengenai ketentuan dan kewajiban perpajakan, khususnya terkait Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2). Tak hanya edukasi, Bapenda juga membuka layanan pembayaran pajak di lokasi kegiatan.

Antusiasme warga Sungai Melawen pun terlihat jelas. Selama satu hari penuh, lebih dari 200 Nomor Objek Pajak (NOP) berhasil dilayani, dengan total penerimaan pajak daerah mencapai sekitar Rp18 juta. Angka ini mencerminkan tingginya respon positif masyarakat terhadap layanan yang langsung menyentuh akar rumput.

Kepala Bapenda Kobar, M. Nursyah Ikhsan, mengungkapkan bahwa keberhasilan kegiatan SASAH ini menjadi indikator kuat bahwa strategi pelayanan langsung mampu mendorong kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak. Menurutnya, semakin mudah akses terhadap layanan pajak, semakin tinggi pula kontribusi masyarakat terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Ini adalah bentuk nyata dari pelayanan publik yang inklusif. SASAH bukan hanya mempermudah masyarakat, tapi juga mengedukasi agar pajak tidak lagi menjadi sesuatu yang rumit dan jauh dari keseharian warga desa,” ujar Ikhsan.

Baca Juga:

Dikukuhkan Jadi Ibunda Guru Kobar, Bupati Nurhidayah Komitmen Perjuangan Hak Guru

Kepala Desa Sungai Melawen turut menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Bapenda. Ia berharap kegiatan serupa dapat digelar secara rutin karena sangat membantu masyarakat desa dalam memahami dan memenuhi kewajiban perpajakan mereka. Program SASAH pun diharapkan menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat dalam memperkuat pembangunan daerah secara berkelanjutan.

Penulis: Yusro
Editor: Andrian