website murah
website murah
website murah
website murah

YKI Kalteng Edukasi Warga Lewat Seminar “Kupas Tunas Benjolan Payudara”

Ketua YKI Kalteng, Aisyah Thisia Agustiar Sabran usai menyampaikan sambutan dan arahan kepada peserta seminar. (Redha)

INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Koordinator Kalimantan Tengah, Aisyah Thisia Agustiar Sabran, membuka Seminar Awam “Kupas Tunas Benjolan Payudara” di Aula PKK Provinsi Kalteng, Sabtu 18 Oktober 2025.

Kegiatan ini bagian dari rangkaian Bulan Kesadaran Kanker Payudara yang rutin digelar setiap Oktober, Aisyah menekankan pentingnya deteksi dini untuk mencegah kanker payudara. Ia menyoroti kesadaran masyarakat Kalteng yang masih mengandalkan pengobatan tradisional.

“Awalnya banyak yang menganggap benjolan sebagai kata tetangga kampung, mohon maaf mungkin itu santet, padahal bisa jadi kanker,” ujarnya.

Menurutnya, edukasi menjadi langkah utama mengubah mindset masyarakat. YKI hadir untuk memberikan informasi akurat dan menyebarkan kesadaran pentingnya pemeriksaan rutin.

Seminar menghadirkan dokter-dokter ahli, termasuk dr. Faison dan dr. Christine Natalia Elvira, yang berbagi wawasan medis kepada peserta.

“Dokter-dokter ini luar biasa karena mampu menjelaskan dengan bahasa yang mudah dipahami masyarakat,” kata Aisyah.

Kegiatan ini juga menjadi sarana interaktif bagi masyarakat. Peserta diajak memahami gejala kanker payudara, termasuk pentingnya mengenali benjolan sejak dini.

“Tidak semua benjolan berarti kanker, tapi lebih baik waspada dan segera periksa,” tambahnya.

Seminar dihadiri berbagai kalangan, mulai ibu rumah tangga hingga tokoh masyarakat, yang antusias mengikuti sesi tanya jawab. Kehadiran mereka menunjukkan meningkatnya kepedulian masyarakat terhadap kesehatan.

Kolaborasi dengan Rumah Sakit Siloam memungkinkan peserta mendapatkan pemeriksaan tambahan. Program ini mendukung upaya gubernur Kalteng menekan angka kanker melalui edukasi dan deteksi dini.

Aisyah berharap kegiatan ini menjadi momentum perubahan budaya kesehatan di Kalteng. “Semoga masyarakat lebih aware terhadap tubuh mereka dan mau melakukan pemeriksaan rutin,” ujarnya.

Penulis Redha
Editor Andrian

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan