
INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Wakil Bupati Katingan, Firdaus, selaku Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka (Kwarcab) 1508 Katingan, resmi menutup kegiatan Kemah Besar Pramuka dan Jambore Cabang Katingan Tahun 2025. digelar di halaman Sekretariat Kwarcab Katingan, Minggu (7/9/2025) kamren.
Kegiatan jambore yang berlangsung beberapa hari itu diisi dengan beragam agenda. Mulai dari perlombaan keterampilan, pentas seni budaya, hingga bakti sosial yang melibatkan seluruh peserta.
Dalam sambutannya Firdaus menegaskan, pramuka bukan hanya wadah unjuk kemampuan, tetapi juga sarat nilai pendidikan, kebersamaan, dan pembentukan karakter.
“Pramuka mengajarkan kita disiplin, gotong royong, dan kepemimpinan yang tangguh. Semua ini selaras dengan tema Hari Pramuka ke-64 tahun ini, yaitu ‘Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa’,” ujarnya.
Orang nomor dua di Bumi Penyang Hinje Simpei menekankan ketahanan bangsa tidak hanya ditentukan oleh kekuatan fisik atau teknologi, melainkan juga karakter, solidaritas, serta kemampuan bekerja sama dalam keberagaman. Menurutnya, sikap disiplin dan kepedulian sosial yang ditunjukkan peserta menjadi bukti nyata manfaat kegiatan pramuka.
“Ini bukan sekadar aktivitas di alam terbuka, tapi proses pembentukan generasi muda yang tangguh, berkarakter, dan peduli sosial. Mereka inilah pondasi kuat masa depan bangsa,” kata Firdaus.
Firdaus juga memberikan apresiasi kepada peserta yang berhasil meraih juara pada berbagai perlombaan. Ia menyebut kemenangan lahir dari kerja keras dan semangat pantang menyerah. Namun, nilai sejati jambore bukan pada piala, melainkan pengalaman, persahabatan, dan pelajaran hidup.
“Bagi yang belum meraih juara, jangan berkecil hati. Kalian tetap luar biasa, karena nilai tertinggi kegiatan ini ada pada pengalaman dan kebersamaan,” pesannya.
Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada panitia, pembina, dan pihak yang terlibat. Baginya, keberhasilan acara merupakan hasil kerja sama banyak pihak.
Ia berharap semangat yang tumbuh dari jambore tidak berhenti di perkemahan. “Mari terus kembangkan di gugus depan masing-masing, di sekolah, desa, maupun di tengah masyarakat,” pungkasnya.
Editor: Andrian