Sopir Lansia Tabrak Pembatas Jalan Saat Hujan di Sampit, Bawa Bayi Umur Satu Tahun

INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Sebuah minibus berwarna hitam dengan nomor polisi KH 1070 FJ mengalami insiden kecelakaan tunggal di Jalan Pemuda, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Selasa 16 September 2025 kemarin.

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 19.00 WIB langsung menyita perhatian para pengguna jalan yang kebetulan melintas di lokasi, ditambah lagi pada waktu tersebut, intensitas hujan sedang tinggi di kawasan terjadinya kecelakaan itu.

Ratna, seorang warga yang kebetulan pada saat itu sedang makan di dekat lokasi kejadian mendenga suara benturan yang cukup keras sampai awalnya ia mengira jika bunyi tersebut adalah suara guntur atau petir.

“Saya lagi makan, tiba-tiba ada suara yang awalnya saya pikir itu suara guntur. Pas orang-orang pada rame melihat keluar ternyata mobil menabrak pembatas jalan,” kata Ratna, Rabu, 17 September 2025.

Baca Juga:

Jembatan Sei Lenggana Dalam Perbaikan, Jalur Sudirman Lumpuh Total

Ratna mengatakan jika sopir merupakan seorang kakek-kakek dan membawa seorang bayi pada saat itu.

“Yang nyopir kakek-kakek dan membawa penumpang bayi kira-kira umur 1 tahunan. Mungkin mau jemput cucunya pulang ngaji,” ujarnya.

Ia menduga kecelakaan terjadi karena faktor usia sehingga membuat penglihatan sopir menjadi kurang dan ditambah lagi cuaca sedang hujan.

Baca Juga:

Balap Liar di Sampit Bikin Resah! Warga Minta Polisi Segera Ambil Tindakan

“Mungkin karena faktor umur penglihatan beliau kurang awas, dan trotoar nya paling ujung warna hitam, sehingga penglihatan menjadi kurang baik pada saat mengemudi,” ucapnya.

Akibatnya, kendaraan mengalami kerusakan cukup parah pada bagian bodi bagian samping dan bagian depan. Beruntung pengendara beserta penumpang yang merupakan bayi berhasil selamat.

“Alhamdulillah beliau dan cucunya tidak apa-apa, keduanya selamat dan sehat saja waktu saya lihat,” ungkapnya.

Baca Juga:

23 Hari Menghilang, Keluarga Bripda Fadel Lakukan Datangi Kapolda Kalteng

Kejadian ini menjadi pengingat bagi seluruh pengendara untuk selalu berhati-hati, terutama saat berkendara di malam hari dan kondisi jalan yang basah setelah hujan.

Disiplin dalam berkendara, menjaga kecepatan, serta fokus di jalan menjadi kunci utama keselamatan di jalan raya.

Penulis: Oktavianto

Baca Juga:

Ratusan Warga Kotim Geruduk Kantor Bupati, Tagih Janji Plasma 20 Persen

Editor: Andrian