Simbol Persatuan Dayak, Kalteng Bakal Bangun Huma Betang Terbesar
Ahmad Suhairi
24 Agustus 2025 1:37 pm
.
2 menit membaca
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) berencana membangun Huma Betang terbesar di Palangka Raya. Rencana ini disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kalteng, Leonard S. Ampung, saat menghadiri gelaran Huma Betang Night (HBN) Volume 11 di Bundaran Besar, Sabtu, 23 Agustus 2025.
Menurut Leo, Huma Betang raksasa itu akan berdiri di kawasan Kantor Kehutanan. Bangunan berukuran 170 x 80 meter tersebut diharapkan bisa mulai dibangun pada 2026 hingga 2027 mendatang.
“Nantinya Huma Betang ini tidak hanya menjadi ikon, tetapi juga simbol kebersamaan masyarakat Dayak. Harapannya tahun 2026–2027 sudah bisa terwujud,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa pembangunan Huma Betang menjadi bentuk nyata pelestarian budaya sekaligus identitas masyarakat Dayak di Kalteng.
Dalam kesempatan yang sama, Leo mengingatkan bahwa Huma Betang merupakan lambang persatuan dan kerukunan. “Bersatu-padu orang Dayak berkumpul di Palangka Raya. Kesepakatan kita bersama adalah penguatan sumber daya manusia agar Dayak bisa menjadi tuan rumah di rumahnya sendiri,” tegasnya.
Selain itu, Plt Sekda berharap keberadaan Huma Betang terbesar dapat menarik wisatawan sekaligus memperkuat nilai-nilai kebudayaan yang diwariskan leluhur.
Acara HBN Volume 11 sendiri berlangsung meriah dengan berbagai penampilan seni. Beberapa di antaranya adalah Sanggar Seni Bawi Bahalap, Dayak Pride, Karungut Joni, dan Sangsaka feat. Leo Band.
Tari Kapakat Dayak DAD juga ikut memukau penonton dengan kisah yang mengangkat peristiwa bersejarah Tumbang Anoi.
Kemeriahan bertambah saat Putri Sabah, Elka Alika Pijeh, finalis ajang Unduk Ngadau Malaysia, tampil membawakan lagu dan ikut menari bersama tamu undangan.
Acara ini turut dihadiri Gubernur Kalteng Agustiar Sabran, unsur Forkopimda, Ketua TP PKK Kalteng Aisyah Thisia Agustiar Sabran, serta sejumlah kepala perangkat daerah lingkup Pemprov Kalteng.
Editor: Andrian
Berita Rekomendasi
