INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan melalui Dinas Sosial kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Inflasi Tahun 2025 kepada warga yang berhak menerima. Penyaluran berlangsung di Aula Kelurahan Pendahara, Kecamatan Tewang Sangalang Garing, pada Senin (27/10/2025).
Sebanyak 90 keluarga penerima manfaat (KPM) menerima bantuan tersebut. Mereka sebelumnya telah lolos proses verifikasi dan validasi data yang dilakukan oleh tim Dinas Sosial Kabupaten Katingan.
Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Katingan, Ni Gusti Ayu Putu Eka Purnamandari, mengatakan penyaluran ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam membantu masyarakat menghadapi dampak inflasi, khususnya kelompok miskin dan rentan secara ekonomi.
“Sesuai pesan Bapak Bupati Katingan pada saat peluncuran perdana, bantuan ini hendaknya digunakan dengan bijak. Belilah kebutuhan dasar seperti beras, minyak goreng, dan telur. Jangan sampai bantuan ini disalahgunakan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat,” ujarnya.
Ni Gusti Ayu juga mengungkapkan bahwa terdapat satu penerima yang telah meninggal dunia sebelum bantuan disalurkan. Untuk kasus seperti ini, pihaknya akan melakukan verifikasi tambahan agar bantuan tetap bisa diberikan kepada ahli waris yang sah.
“Kami berharap ahli waris dapat berkoordinasi dengan tim verifikasi. Kami akan menjelaskan berkas dan persyaratan yang perlu dilengkapi agar bantuan bisa disalurkan sesuai ketentuan,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa BLT Inflasi Tahun 2025 difokuskan untuk masyarakat di wilayah kelurahan. Pasalnya, kelurahan tidak memiliki program BLT Dana Desa seperti halnya desa, sehingga pemerintah daerah memberikan perhatian khusus agar warga di wilayah kelurahan juga mendapat manfaat.
“Pemerintah Kabupaten Katingan berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat. Walaupun bantuannya tidak terlalu besar, ini merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap warga yang membutuhkan,” tuturnya.
Penyaluran BLT berlangsung tertib dan lancar. Aparat kelurahan dan petugas setempat turut mengawasi jalannya kegiatan agar bantuan diterima langsung oleh penerima yang berhak.
Melalui program ini, Pemerintah Kabupaten Katingan berharap dapat meringankan beban ekonomi masyarakat.
“Terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari di tengah kondisi harga barang yang masih berfluktuasi akibat dampak inflasi,” pungkasnya.