
INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Dunia pendidikan tinggi vokasi di Kalimantan Tengah memasuki babak baru dengan diresmikannya Politeknik Bisnis LPP Quantum (PoltekQuantum), Senin (2/6/2025).
Izin operasional kampus vokasi bisnis pertama di provinsi ini secara simbolis diserahkan oleh Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan, Dr. Muhammad Akbar, kepada Direktur PoltekQuantum, Eddy Sabarudin, M.Si, di Kantor LLDIKTI Wilayah XI, Banjarmasin.
PoltekQuantum berada di bawah naungan Yayasan Pengembangan Pendidikan Quantum (YPPQ) yang berdomisili di Sampit. Kampus ini hadir dengan fokus utama pada pengembangan keahlian di bidang bisnis dan manajemen, serta mengusung pendekatan pendidikan vokasi yang berbasis industri.
Dengan tagline “Kuliah Siap Kerja, Mudah dan Terjangkau”, PoltekQuantum menargetkan generasi muda yang ingin mengakses pendidikan tinggi berkualitas tanpa harus meninggalkan kampung halaman atau terbebani biaya tinggi. Kampus ini juga bertujuan untuk mencetak lulusan yang langsung siap masuk dunia kerja atau bahkan mampu menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.
“PoltekQuantum bukan hanya tempat belajar, tetapi juga mitra pertumbuhan masyarakat Kalimantan Tengah,” ujar Eddy Sabarudin dalam rilisnya diterima Intimnews.com.
Sejalan dengan fokusnya sebagai kampus vokasi bisnis, PoltekQuantum membuka tiga program studi unggulan pada awal operasionalnya, yakni D3 Akuntansi, D3 Administrasi Bisnis, dan D3 Manajemen Industri. Ketiga prodi tersebut disusun dengan mempertimbangkan kebutuhan dunia usaha dan industri lokal.
Untuk memastikan relevansi lulusan dengan dunia kerja, PoltekQuantum menjalin kemitraan dengan berbagai sektor industri di Kalimantan Tengah. Mitra tersebut meliputi perusahaan perkebunan kelapa sawit, pertambangan, industri ritel, jasa, hingga UMKM yang tersebar di berbagai kabupaten/kota.
Selain itu, metode pembelajaran di PoltekQuantum menitikberatkan pada praktik langsung di lapangan. Mahasiswa akan mengikuti program magang industri, pembinaan usaha mahasiswa, serta pelatihan keterampilan hijau (green skills) yang sejalan dengan prinsip keberlanjutan.
Fasilitas pendukung di kampus ini pun dirancang untuk menunjang pembelajaran praktis dan kolaboratif. Tersedia co-working space, laboratorium bisnis, serta infrastruktur digital yang mendorong mahasiswa aktif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.
Manajemen kampus juga mengedukasi masyarakat mengenai konsep politeknik sebagai bagian dari pendidikan tinggi vokasi. Politeknik merupakan institusi yang setara dengan universitas, namun berfokus pada pengembangan keterampilan terapan dan kompetensi kerja.
Pendidikan vokasi sendiri adalah jenis pendidikan tinggi yang menekankan aspek praktis dan langsung dapat diterapkan di dunia industri. Politeknik memiliki wewenang menyelenggarakan program D1 hingga S3 Terapan, termasuk program profesi yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
PoltekQuantum memiliki visi menjadi pusat pendidikan vokasi bisnis yang bermutu, berorientasi dunia kerja, dan mampu bersaing secara global. Misinya mencakup penyelenggaraan pendidikan yang mengintegrasikan teori dan praktik, membangun kompetensi kerja profesional, serta menjalin kemitraan strategis dengan dunia usaha.
Selain itu, kampus ini berkomitmen mendorong inovasi dan kewirausahaan mahasiswa, membentuk karakter profesional yang berintegritas, dan ikut berkontribusi dalam pembangunan sumber daya manusia unggul di Kalimantan Tengah.
Dengan semangat vokasi dan kolaborasi, PoltekQuantum diharapkan menjadi pilar baru dalam memperkuat ekosistem pendidikan dan ketenagakerjaan di wilayah tengah Kalimantan.
Penulis: Maulana Kawit