Peresmian SPPG Langkai 4 Tingkatkan Akses Gizi Anak Sekolah dan Dampak Ekonomi Lokal
Intim News
19 November 2025 7:41 pm
.
3 menit membaca
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo menegaskan pentingnya memperkuat infrastruktur pendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG) saat meresmikan pembukaan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Langkai 4 Pahandut di Jl. RTA Milono, Palangka Raya, Rabu 19 November 2025. Fasilitas ini menjadi dapur pusat yang mengoordinasikan produksi serta distribusi makanan bergizi bagi para siswa di wilayah Kota Palangka Raya.
Pembentukan SPPG Langkai 4 menandai langkah strategis Pemprov Kalteng dalam memastikan rantai penyediaan makanan sekolah berjalan lebih terukur, mulai dari belanja bahan baku, pengolahan, pengawasan kualitas, hingga distribusi ke satuan pendidikan. “SPPG harus menjamin makanan diproduksi standar, diawasi kualitasnya, dan tiba tepat waktu di sekolah-sekolah,” ujar Edy.
Dalam sambutannya, Edy menekankan bahwa penguatan SPPG menjadi fondasi utama untuk keberlanjutan MBG sebagai bagian dari Asta Cita Presiden Republik Indonesia. Menurutnya, isu gizi tidak bisa dilihat sebatas pemenuhan angka konsumsi, melainkan berkaitan langsung dengan kualitas generasi mendatang. “Kita ingin anak-anak Kalteng tumbuh kuat, cerdas, dan kompetitif menuju Indonesia Emas 2045,” katanya.
Peresmian itu juga menjadi momentum penguatan kolaborasi lintas sektor. Pemerintah daerah, lembaga pendidikan, organisasi kemasyarakatan, hingga tokoh masyarakat diminta berperan aktif dalam memastikan program MBG berjalan konsisten di lapangan. Wagub menilai keterlibatan banyak pihak akan menentukan skala manfaat program ini.
Kontribusi nonpemerintah selama ini turut memperlihatkan bahwa MBG bukan hanya program pemerintah semata. Yayasan Berkah Berlimpah Anugerah, misalnya, telah menyalurkan 5.000 porsi makanan bergizi sejak awal 2025 untuk sekolah-sekolah di Puntun, Pahandut Seberang, Danau Tundai, dan sejumlah wilayah lainnya. Kehadiran SPPG Langkai 4 disebut memperkuat model kemitraan yang selama ini dibangun.
Perwakilan yayasan, Tingkas Chandra, menyebut peresmian dapur pusat tersebut sebagai bukti nyata kolaborasi yang memberi dampak langsung bagi anak-anak. “Ketika anak-anak mendapatkan akses makanan sehat, mereka memiliki kesempatan lebih besar untuk tumbuh dan meraih cita-cita,” ujarnya.
Yayasan itu juga menegaskan kembali komitmen melanjutkan dukungan terhadap MBG melalui kerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya. Penyaluran 5.000 porsi pada awal tahun disebut sebagai bentuk awal dari kemitraan jangka panjang dalam pemenuhan gizi anak sekolah.
Selain menjamin pemenuhan gizi, kehadiran SPPG dinilai memberi dampak ekonomi lokal. Pengoperasian dapur pusat membuka lapangan kerja baru dan menciptakan rantai pasok yang melibatkan penyedia bahan baku dari lingkungan sekitar. Pemerintah berharap dampak ganda ini dapat memperluas manfaat sosial program MBG.
Acara peresmian turut dihadiri Plt. Sekda Kalteng Leonard S. Ampung, Kepala Regional BGN Kalteng Elisa Agustino, Pendiri Yayasan Berkah Berlimpah Anugerah David Pangestu, perwakilan Forkopimda, serta sejumlah kepala OPD Provinsi Kalteng, termasuk Kepala Biro Administrasi Pimpinan Johni Sonder.
Sumber: MMC Kalteng
Editor: Andrian
Berita Rekomendasi
