
INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Abrasi yang kian memprihatinkan harus membuat zuriat Syekh Abu Hamid bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) sepakat untuk merelokasi kubah yang berada di Pantai Ujung Pandaran, Kecamatan Teluk Sampit.
Diketahui, lokasi relokasi kubah atau makam Syekh Abu Hamid berada dekat pintu gerbang objek wisata Ujung Pandaran. Lokasi itu dinilai karena strategis dan cukup aman dari abrasi.
“Kita telah sepakat pemerintah daerah bersama Yayasan zuriat Datu Kalampayan untuk merelokasi makam. Rencananya makam nanti akan dibangun dengan ukuran 25×25 meter, dengan biaya pemerintah daerah,” kata Bupati, Halikinnor, Minggu, 29 Agustus 2021
Peninjauan lokasi tersebut lakukan oleh zuriat, serta Bupati yang didampingi oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan Dinas PUPR setempat. Sabtu, 28 Agustus kemarin.