website murah
website murah
website murah
website murah

Pemkab Katingan Fokus Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat di 2026

Wakil Bupati Katingan Firdaus saat menghadiri Rapat Paripurna DPRD Katingan. (Ist)

INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Wakil Bupati Katingan, Firdaus, mewakili Bupati Saiful menyampaikan Nota Keuangan dan Raperda tentang R-APBD Tahun Anggaran 2026 dalam Rapat Paripurna DPRD Katingan. Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat Paripurna, Kamis (20/11/2025).

Dalam sidang tersebut, Firdaus membacakan pidato resmi Bupati yang memuat dasar hukum penyusunan anggaran, arah kebijakan pembangunan, dan kondisi umum fiskal tahun 2026. Ia menegaskan bahwa penyusunan R-APBD dilakukan sesuai aturan yang berlaku.

Firdaus menyebut penyusunan anggaran berpedoman pada PP Nomor 12 Tahun 2019 dan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020. Selain itu, R-APBD 2026 mengacu pada RKPD 2026 yang merupakan penjabaran dari RPJMD Katingan 2025–2029.

Pamerintah Kuabupaten Katingan mengangkat visi pembangunan jangka menengah untuk mewujudkan daerah yang maju, sejahtera, berkeadilan, dan berakhlak mulia. Karena itu, arah pembangunan tidak hanya mengejar pertumbuhan ekonomi, tetapi juga penguatan karakter dan budaya masyarakat.

“Untuk tahun 2026, pemerintah daerah memprioritaskan penguatan ekonomi melalui sektor pertanian, perdagangan, industri kecil, dan pariwisata. Kebijakan ini diharapkan memperkuat struktur ekonomi lokal dan membuka peluang usaha baru,” ujarnya.

Selain ekonomi, peningkatan kualitas SDM tetap menjadi fokus utama. Pemkab menyoroti peningkatan layanan kesehatan, perbaikan mutu pendidikan, serta peningkatan kompetensi masyarakat sebagai langkah penting menuju pembangunan jangka panjang.

Di sisi lain, pembangunan infrastruktur tetap masuk daftar prioritas. Pemerataan pembangunan, peningkatan keamanan dan kenyamanan warga, serta penguatan pengelolaan lingkungan hidup akan menjadi perhatian tahun depan.

Dalam Nota Keuangan, pemkab memproyeksikan pendapatan daerah tahun 2026 sebesar Rp1,188 triliun lebih, sementara belanja daerah mencapai Rp1,238 triliun. Defisit Rp50,4 miliar akan ditutup melalui pembiayaan daerah dengan total penerimaan pembiayaan sebesar Rp55,4 miliar.

Firdaus berharap pembahasan R-APBD 2026 bersama DPRD berjalan lancar dan tepat waktu.

“Seluruh program yang direncanakan diharapkan dapat segera direalisasikan agar manfaatnya dirasakan masyarakat di seluruh wilayah Katingan,” tutupnya.

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan