INTIMNEWS.COM, MUARA TEWEH – Anggota DPRD Kabupaten Barito Utara, Patih Herman AB, menyampaikan apresiasi tinggi atas pelaksanaan Rapat Koordinasi Pengawasan dan Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing, dan Lembaga Asing.
Kegiatan ini digelar oleh Pemerintah Kabupaten Barito Utara di Aula C Setda Barito Utara,, dan menjadi bagian dari aksi perubahan bertajuk “Strategi Keamanan dan Ketertiban Daerah melalui Koordinasi Data Pengawasan dan Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing, dan Lembaga Asing (SIAP PUAS Tegas)”.
Program ini digagas oleh Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Barito Utara, Ervina, SH.
Patih Herman AB menilai langkah Pemkab Barito Utara melalui Kesbangpol sangat strategis dalam memperkuat sistem keamanan dan ketertiban daerah, terutama di tengah dinamika globalisasi dan meningkatnya mobilitas warga asing.
“Program SIAP PUAS Tegas ini merupakan langkah maju yang patut diapresiasi. Pengawasan terhadap orang asing, tenaga kerja asing, maupun lembaga asing harus dilakukan secara terkoordinasi dan transparan agar kehadiran mereka benar-benar memberi manfaat bagi daerah,” ujar Patih Herman AB, Jumat, 14 November 2025, saat ditemui usai rapat kerja DPRD.
Ia menegaskan, DPRD Barito Utara mendukung penuh upaya pemerintah daerah dalam memperkuat koordinasi lintas sektor.
Koordinasi ini mencakup TNI, Polri, Kejaksaan, dan BIN, dengan tujuan memperkuat mekanisme deteksi dini serta cegah dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban umum.
“Kami di DPRD siap bersinergi dengan pemerintah daerah untuk memperkuat kebijakan dan dukungan anggaran jika dibutuhkan. Yang penting, seluruh data dan aktivitas pengawasan harus akurat, cepat, dan bisa diakses antarinstansi,” tambahnya.
Patih Herman AB juga menekankan pentingnya konsistensi dan komitmen antarinstansi dalam menjalankan program SIAP PUAS Tegas agar bisa berkelanjutan.
“Keberhasilan program ini sangat tergantung pada komitmen seluruh pihak untuk berbagi informasi dan memperkuat koordinasi, tidak hanya di tingkat administrasi, tapi juga di lapangan,” ujarnya.
Ia berharap sistem pengawasan ini tidak berhenti di forum formal, melainkan diterapkan secara nyata di lapangan dengan pelaporan rutin dan terstruktur.
“Rakor yang sudah dilaksanakan harus menjadi titik awal bagi sistem pengawasan terpadu yang berkelanjutan. Jangan hanya selesai di forum, tapi benar-benar ada tindak lanjut dan pelaporan rutin di lapangan,” tegas Patih Herman AB.
Anggota DPRD dari Partai Demokrat ini juga menyebutkan bahwa pengawasan orang asing dan lembaga asing penting untuk menjaga stabilitas ekonomi, sosial, dan keamanan daerah.
Ia menambahkan, kegiatan ini sekaligus menjadi sarana memperkuat sinergi antarinstansi dalam menghadapi tantangan global dan regional yang berpotensi memengaruhi keamanan lokal.
Patih Herman AB menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa DPRD akan terus mendukung inovasi pemerintah daerah yang bersifat strategis dan memiliki dampak nyata bagi masyarakat dan keamanan Barito Utara. (Shp/Maulana Kawit)