
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Suasana baru hadir di Madrasah Darul Ulum Palangka Raya dengan diresmikannya Pojok Baca pada Kamis, 18 September 2025. Fasilitas ini merupakan inisiatif mahasiswa program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Universitas Islam Negeri (UIN) Palangka Raya yang sedang melaksanakan pengabdian di madrasah tersebut.
Empat mahasiswa, yakni Ansori Sidqi, Elsa, Latifah Mayasari, dan Anisa, menjadi penggagas sekaligus pelaksana ide tersebut. Dengan semangat literasi, mereka merancang pojok baca sederhana namun nyaman dan penuh manfaat, sebagai upaya mendukung budaya membaca di kalangan siswa.
“Kami ingin meninggalkan sesuatu yang bermakna bagi adik-adik di sini. Pojok baca ini memang sederhana, tetapi kami berharap dapat menumbuhkan minat baca dan membuka wawasan siswa,” ujar Ansori Sidqi mewakili tim.
Pojok Baca Darul Ulum dilengkapi dengan rak buku yang dirancang sendiri oleh para mahasiswa. Koleksinya bervariasi, mulai dari cerita anak, buku agama, hingga buku pengetahuan umum yang disesuaikan dengan usia siswa. Ruangan tersebut juga ditata sedemikian rupa sehingga menjadi tempat yang nyaman, menarik, dan ramah anak.
Kepala MA Darul Ulum, Fahmi Ali, M.Pd., menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi para mahasiswa MBKM. “Kami sangat bersyukur dan bangga dengan inisiatif ini. Pojok baca ini bukan hanya fasilitas baru, tetapi juga inspirasi bagi siswa dan guru untuk semakin giat membaca,” ujarnya.
Sejak dibuka, pojok baca langsung menarik perhatian siswa. Banyak yang memanfaatkan waktu istirahat untuk membaca bersama teman-teman. Antusiasme ini menunjukkan bahwa semangat literasi bisa tumbuh ketika ada sarana yang mendukung.
Melalui program MBKM, Ansori, Elsa, Latifah, dan Anisa tidak hanya mendapatkan pengalaman belajar di luar kelas, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi dunia pendidikan. Mereka berharap pojok baca ini menjadi langkah awal untuk mencetak generasi yang gemar membaca dan terus haus ilmu.
Kehadiran Pojok Baca Darul Ulum menjadi bukti bahwa kontribusi kecil dapat memberi dampak besar. Dengan adanya fasilitas ini, madrasah memiliki ruang alternatif bagi siswa untuk belajar, bereksplorasi, dan menumbuhkan minat baca sejak dini.
Editor: Andrian