INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan Mahdiansyah (52), warga Desa Samba Danum, yang sebelumnya dilaporkan hilang di Daerah Aliran Sungai (DAS) Katingan. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (18/12/2025) pagi.
Mahdiansyah diduga terjatuh ke sungai saat berada di wilayah Desa Tumbang Lahang, Kecamatan Katingan Tengah. Pencarian dilakukan sejak laporan orang hilang diterima oleh pihak kepolisian.
Operasi pencarian hari kedua dimulai sekitar pukul 07.00 WIB dengan menyisir aliran sungai. Namun, sekitar 20 menit kemudian, tim menerima laporan dari warga Desa Dahian Tunggal, Kecamatan Pulau Malan, terkait penemuan sesosok mayat yang mengapung di sungai.
Lokasi penemuan jasad korban diketahui berjarak sekitar 26 kilometer ke arah hilir dari titik awal korban dilaporkan hilang. Informasi tersebut segera ditindaklanjuti oleh tim gabungan.
Kapolres Katingan AKBP Chandra Ismaeanto, S.I.K., melalui Kasat Polairud Iptu Romlan, S.H., mengatakan pihaknya langsung bergerak menuju lokasi penemuan melalui jalur darat bersama tim SAR gabungan.
“Setibanya di lokasi, tim segera melakukan proses evakuasi dan membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Pratama Tumbang Samba untuk penanganan lebih lanjut sambil menunggu pihak keluarga,” ujar Iptu Romlan.
Ia menjelaskan, operasi SAR melibatkan berbagai unsur, di antaranya lima personel Basarnas, 11 personel gabungan Polairud dan Polsek, serta dukungan dari Koramil dan Satpol PP.
Kondisi cuaca yang cerah turut membantu kelancaran proses evakuasi sehingga mobilisasi dari lokasi penemuan ke rumah sakit dapat dilakukan dengan cepat.
Dengan ditemukannya korban, Tim SAR Gabungan secara resmi menutup operasi pencarian pada pukul 09.12 WIB. Seluruh personel dikembalikan ke kesatuan masing-masing.
Pihak kepolisian menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Desa Dahian Tunggal yang telah kooperatif memberikan informasi.
“Operasi pencarian kami nyatakan selesai. Terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu. Jenazah korban telah diantar ke rumah duka,” pungkasnya.
Editor: Andrian