website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Kasongan Jadi Lokasi Latihan TNI AD, Perputaran Ekonomi Diprediksi Meningkat

Bupati Katingan, Saiful didampingi Wakil Bupati Katingan Firdaus memandu langsung kunjungan Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Jamalulael, di area tribun Sport Center Kasongan.

INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Sekitar 1.000 prajurit TNI Angkatan Darat (AD) dijadwalkan mengikuti pelatihan militer di Kasongan, Kabupaten Katingan. Kehadiran mereka diperkirakan akan memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Minggu (1/6/2025), Bupati Katingan Saiful beserta jajaran menyambut kedatangan Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Jamalulael, di Lapangan Sport Center, Komplek Perkantoran Kereng Humbang, Kasongan. Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka peninjauan lokasi yang akan menjadi tempat penampungan sementara para prajurit.

Adapun fasilitas yang disiapkan untuk mendukung kegiatan ini antara lain Gedung Olahraga (GOR) dan tribun di area sport center. Keduanya akan difungsikan sebagai barak dan pusat aktivitas sementara para prajurit selama masa pelatihan.

Pelatihan ini merupakan bagian dari program pembentukan satu batalion baru TNI AD. Kasongan dipilih karena dinilai strategis dan memadai dari segi infrastruktur serta kesiapan sosial masyarakat.

Bupati Saiful menyatakan bahwa pemerintah daerah menyambut baik program ini dan siap mendukung penuh kegiatan pelatihan tersebut. Ia menyebut kehadiran ribuan prajurit merupakan peluang besar bagi daerah, bukan hanya dari sisi keamanan, tetapi juga ekonomi.

“Luar biasa. Pemda sangat menyambut baik program TNI ini karena akan mendatangkan hal yang positif bagi masyarakat dan pemerintah Kabupaten Katingan,” ujar Saiful.

Ia menilai, dengan bertambahnya populasi sementara dari kedatangan prajurit, maka konsumsi harian akan meningkat. Hal ini akan berdampak langsung pada pelaku UMKM yang bergerak di bidang makanan, logistik, dan kebutuhan pokok lainnya.

“Perputaran uang pasti meningkat. Ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal secara signifikan,” ucapnya.

Saiful juga menambahkan bahwa situasi ini bisa menjadi titik awal munculnya pelaku UMKM baru yang memanfaatkan peluang dari kebutuhan konsumsi prajurit TNI.

“Bahkan, dengan adanya fenomena ini, saya yakin akan menyuburkan lahirnya UMKM-UMKM baru,” imbuhnya.

Tak hanya itu, ia juga menilai kehadiran prajurit TNI di tengah masyarakat dapat menciptakan atmosfer yang lebih tertib dan disiplin, serta memperkuat semangat nasionalisme di kalangan warga.

Pemerintah Kabupaten Katingan juga telah menginstruksikan jajaran dinas terkait untuk mendukung fasilitas dasar seperti penyediaan air bersih, listrik, dan sanitasi demi kelancaran pelatihan.

“Kita ingin menjadi tuan rumah yang baik. Semua lini harus bergerak mendukung,” tegasnya.

Di sisi lain, warga Kasongan menyambut antusias informasi mengenai latihan TNI ini. Banyak di antara mereka, khususnya pelaku usaha, mulai menyiapkan stok barang dan layanan tambahan.

Bupati Saiful berharap kerja sama ini tidak berhenti pada kegiatan pelatihan saja, tetapi juga dapat menjadi awal sinergi jangka panjang antara Pemkab Katingan dan institusi TNI.

“Semoga keberadaan prajurit ini membawa manfaat berkelanjutan bagi Katingan, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun pembangunan karakter masyarakat,” pungkasnya.

Penulis: Bitro
Editor: Maulana Kawit

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan