
INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Jelang Musyawarah Daerah (Musda) IV Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Katingan, Bupati Katingan Saiful menerima audiensi pengurus DAD dan panitia pelaksana di Rumah Jabatan Bupati, Senin 14 Oktober 2025.
Pertemuan itu membahas kesiapan pelaksanaan Musda yang dijadwalkan berlangsung awal November mendatang. Rombongan DAD dipimpin langsung Ketua DAD Katingan, Heriyadi P. Samat, bersama Ketua Panitia Pelaksana Leda Almuqsith, Sekretaris Panitia Karlie, dan anggota panitia Adadilaga.
Heriyadi menyampaikan bahwa masa kepengurusan DAD akan berakhir pada November 2025 sesuai amanah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga organisasi. Ia menyebut panitia telah menyiapkan sekitar 80 persen kebutuhan teknis Musda.
“Kami berharap Bupati Katingan dapat hadir dalam pembukaan Musda pada 5 November mendatang,” kata Heriyadi.
Menurutnya, Musda menjadi ajang penting untuk mengevaluasi perjalanan DAD selama masa kepengurusan serta memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah.
“DAD adalah mitra strategis pemerintah. Kami tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan dan kerja sama yang kuat,” ujarnya.
Ketua Panitia Pelaksana, Leda Almuqsith, menambahkan bahwa kegiatan Musda akan dimulai pada 4 November dengan agenda kedatangan dan registrasi peserta. Musda digelar pada 5 November dan dilanjutkan dengan pemulangan peserta pada 6 November.
“Musda kali ini diikuti 13 DAD kecamatan dan lima Damang dari seluruh wilayah Kabupaten Katingan. Panitia terus mematangkan persiapan agar kegiatan berjalan lancar,” ujar Leda.
Dalam audiensi itu, Bupati Katingan menyampaikan apresiasi terhadap kinerja DAD selama ini yang dinilainya banyak berkontribusi menjaga kerukunan masyarakat adat dan mendukung pembangunan daerah.
“DAD punya peran penting sebagai mitra pemerintah. Saya berharap Musda berjalan sukses dan melahirkan kepemimpinan baru yang bisa membawa organisasi ini lebih maju,” kata Saiful.
Bupati juga menegaskan, pemerintah daerah akan mendukung penuh siapa pun yang terpilih sebagai ketua DAD periode berikutnya.
“Yang terpenting, DAD tetap solid dan terus menjadi mitra pemerintah dalam menjaga budaya dan memperkuat persatuan masyarakat adat,” ujarnya.
Sementara itu, proses pendaftaran bakal calon Ketua DAD Katingan resmi dibuka. Sejumlah tokoh adat mulai menunjukkan minat untuk maju, salah satunya Pengan D. Timpun yang menjadi pendaftar pertama dengan mengambil formulir pencalonan.
Sesuai ketentuan, bakal calon ketua wajib memenuhi sejumlah syarat, termasuk memperoleh dukungan tertulis dari minimal tiga DAD kecamatan di Kabupaten Katingan.
Musda IV DAD Katingan dijadwalkan menjadi momentum penting bagi pembaruan kepemimpinan lembaga adat terbesar di daerah tersebut, sekaligus ruang untuk memperkuat peran adat dalam pembangunan daerah.
Penulis: Maulana Kawit