INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Plt. Sekretaris Daerah Leonard S. Ampung mewakili Gubernur H. Agustiar Sabran hadir dalam Wisuda Daerah Universitas Terbuka Palangka Raya Periode II Tahun 2025. Acara digelar di GPU Tambun Bungai Palangka Raya untuk memotivasi 427 wisudawan mengamalkan ilmu demi pembangunan daerah. ( Kamis 9 Oktober 2025)
Wisuda ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa Universitas Terbuka (UT) Palangka Raya untuk mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh selama menempuh pendidikan tinggi. Pemerintah daerah menekankan pendidikan sebagai fondasi utama dalam membangun sumber daya manusia yang cerdas, berintegritas, dan berdaya saing tinggi.
“Universitas Terbuka berperan strategis dalam memperluas akses pendidikan bagi masyarakat, termasuk di Kalimantan Tengah. Pendidikan menjadi fondasi kemajuan daerah,” ujar Leonard S. Ampung saat membacakan sambutan gubernur.
Pemerintah Provinsi Kalteng menegaskan bahwa gelar akademik bukan sekadar simbol pencapaian pribadi, melainkan awal dari pengabdian kepada masyarakat. Setiap wisudawan diharapkan menjadi agen perubahan yang berkontribusi pada pembangunan daerah melalui ilmu dan keterampilan yang dimiliki.
“Kelulusan bukan akhir perjuangan, tapi awal pengabdian. Para wisudawan diharapkan mampu mengamalkan ilmu untuk membangun Kalimantan Tengah yang lebih maju dan sejahtera,” tutur Leonard.
Lebih lanjut, Gubernur menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Kerja sama ini diwujudkan melalui berbagai program beasiswa dan inisiatif peningkatan kapasitas mahasiswa di seluruh wilayah provinsi.
Wakil Rektor II UT Palangka Raya, Adrian Suta Wijaya, melaporkan bahwa jumlah mahasiswa aktif UT Palangka Raya mencapai 8.789 orang, sementara secara nasional UT memiliki 768.248 mahasiswa, menjadikannya perguruan tinggi dengan jangkauan mahasiswa terbanyak di Indonesia. Adrian menambahkan bahwa dukungan pemerintah provinsi memungkinkan pemerataan pendidikan tinggi di daerah terpencil.
“Program Satu Keluarga Satu Sarjana menjadi wujud komitmen bersama dalam mencetak generasi cerdas, berdaya saing, dan siap berkontribusi bagi kemajuan Kalimantan Tengah,” jelas Adrian.
Para wisudawan dan keluarga tampak antusias mengikuti prosesi wisuda. Acara ini juga dihadiri Wakil Bupati Lamandau Abdul Hamid, Direktur UT Palangka Raya Hariyadi, serta pimpinan perguruan tinggi negeri dan swasta, tenaga pendidik, dan akademisi dari Kota Palangka Raya.
Pemerintah Provinsi Kalteng berharap seluruh wisudawan dapat menjadi motor penggerak pembangunan lokal, mengaplikasikan ilmu yang diperoleh, dan menginspirasi masyarakat luas. Pesan utama gubernur melalui Plt. Sekda adalah menekankan pendidikan sebagai jalan strategis membangun SDM unggul dan daerah yang lebih maju.
Penulis : Redha
Editor : Andrian