
INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan, H. Fahmi Fauzi mendorong Pemerintah Kabupaten Katingan untuk memperkuat kolaborasi dengan masyarakat serta pemerintah daerah lain guna mempercepat pembangunan di wilayahnya.
Menurutnya, percepatan pembangunan tidak akan tercapai jika hanya mengandalkan peran pemerintah semata.
“Partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga dan mendukung hasil pembangunan adalah kunci keberhasilan,” ujar Fahmi Fauzi, Senin, 16 Juni 2025.
Politikus Partai NasDem ini menilai bahwa kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat harus menjadi fondasi dalam merancang arah pembangunan.
Ia menekankan bahwa komitmen bersama adalah prasyarat mutlak untuk mencapai pembangunan berkelanjutan.
Ia menyebut masyarakat tidak seharusnya hanya menjadi objek atau penerima manfaat pembangunan. Mereka juga perlu dilibatkan dalam proses perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan.
“Jika masyarakat dilibatkan sejak awal, hasil pembangunan akan lebih tepat sasaran dan berkelanjutan,” katanya.
Dua aspek yang menjadi sorotan Fahmi adalah pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Ia menilai keduanya sebagai pilar utama kemajuan daerah.
“Infrastruktur yang memadai akan membuka akses dan peluang, sementara SDM yang unggul akan mengelola dan mengembangkan potensi daerah,” ujarnya.
Fahmi juga mengingatkan pentingnya sinergi lintas sektor, baik antarpemerintah daerah maupun dengan lembaga swasta dan komunitas masyarakat. Tanpa kerja sama yang kuat, pembangunan dikhawatirkan akan berjalan lamban dan tidak merata.
Selain itu, ia meminta pemerintah daerah lebih transparan dalam menjalankan program-program pembangunan. Menurutnya, transparansi akan menumbuhkan kepercayaan publik dan mendorong partisipasi lebih luas.
“Warga perlu tahu apa yang sedang dan akan dilakukan oleh pemerintah agar bisa memberi masukan dan turut serta mengawal,” katanya.
Fahmi juga menyoroti pentingnya forum-forum dialog publik. Ia menilai bahwa ruang komunikasi antara pemerintah dan warga belum dimanfaatkan secara optimal.
“Dialog terbuka akan memperkaya gagasan dan membuat pembangunan lebih adaptif terhadap kebutuhan nyata masyarakat,” ucapnya.
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh adat dan pemuda, untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan. Menurutnya, keberhasilan pembangunan adalah tanggung jawab bersama.
“Tidak ada pembangunan yang berhasil tanpa keterlibatan semua pihak,” katanya.
Menutup pernyataannya, Fahmi menegaskan kembali pentingnya membangun kerja sama yang solid untuk mencapai kemajuan yang cepat dan merata di Kabupaten Katingan.
“Dengan sinergi yang kuat, kita bisa wujudkan Katingan yang lebih maju, adil, dan sejahtera,” tutupnya.
Editor : Maulana Kawit