Dorong Pengembangan Pelabuhan Bahaur dan Batanjung, Kalteng Genjot Transportasi Laut
Redha
17 September 2025 5:20 pm
.
2 menit membaca
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Transportasi laut di Kalimantan Tengah (Kalteng) terus mendapat perhatian pemerintah provinsi. Sejumlah pelabuhan strategis kini digarap agar lebih maksimal melayani mobilitas barang dan masyarakat, terutama di wilayah pesisir dan sungai.
Kadishub Kalteng, Yulindra Dedy, S.STP., M.Si., menjelaskan beberapa pelabuhan penting berada di Bahaur Pulang Pisau, Sampit, Kumai, hingga Pangkalan Bun. Dari semua itu, Pelabuhan Kumai tercatat paling padat aktivitasnya.
“Kepadatan di Kumai harus tetap dijaga bahkan ditingkatkan. Jangan sampai pelayanan menurun, karena pelabuhan ini sangat vital untuk konektivitas wilayah barat Kalteng,” kata Yulindra.
Pernyataan itu ia sampaikan usai puncak peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) tingkat Provinsi Kalimantan Tengah di Palangka Raya, Selasa (17/9).
Selain Kumai, perhatian pemerintah juga tertuju pada Pelabuhan Bahaur di Pulang Pisau. Pelabuhan ini dinilai potensial untuk dikembangkan karena lokasinya strategis, termasuk dalam mendukung distribusi logistik dari dan ke luar provinsi.
Pemerintah provinsi kini juga tengah mendorong percepatan pembangunan Pelabuhan Batanjung. Jalan akses menuju pelabuhan tersebut sedang dibangun oleh Dinas Pekerjaan Umum, sementara pemerintah pusat diharapkan mempercepat pengerukan alur pelayaran.
“Level air di pelabuhan Batanjung masih rendah, sehingga kapal besar sulit masuk. Perlu pengurukan agar kapal dengan kapasitas lebih besar bisa bersandar dengan lancar,” jelasnya.
Menurut Yulindra, keberhasilan pengembangan pelabuhan akan memberi dampak ganda. Selain memperlancar arus logistik, juga membuka peluang investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.
“Kami berharap pelabuhan-pelabuhan ini bisa menjadi pintu gerbang pembangunan ekonomi daerah. Kalau laut kuat, darat dan udara akan ikut terbantu,” pungkasnya.
Editor: Andrian
Berita Rekomendasi
