
INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Katingan menanam sebanyak 40 bibit pohon buah dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni 2025.
Penanaman pohon tersebut dilakukan di Kebun Raya Katingan, Kamis pagi, bersamaan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pengelolaan sampah organik bersama para pemangku kepentingan.
Kepala DLH Katingan, Yobie Sandra, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diisi dengan kegiatan edukatif dan kolaboratif.
“Tahun ini, alhamdulillah, kita bisa melaksanakan peringatan Hari Lingkungan Hidup dengan menggandeng semua pemangku kepentingan, termasuk pelaku usaha, untuk ikut memperhatikan pengelolaan lingkungan,” kata Yobie kepada wartawan, Kamis, 5 Juni 2025.
Yobie menjelaskan, selain penanaman pohon dan penandatanganan MoU, pihaknya juga telah melaksanakan sejumlah perlombaan yang menyasar anak-anak sekolah.
Kegiatan lomba tersebut meliputi lomba mewarnai dan lomba melukis yang diikuti oleh siswa SD dan SMP di wilayah Kabupaten Katingan.
“Harapan kami, melalui lomba-lomba ini bisa terbentuk karakter anak-anak yang peduli terhadap lingkungan, khususnya soal pengelolaan sampah plastik,” ujarnya.
Puncak kegiatan peringatan juga diisi dengan pembagian barang-barang alternatif pengganti plastik sekali pakai, seperti tas kain dan wadah ramah lingkungan lainnya.
DLH Katingan juga mendorong masyarakat untuk tidak menggunakan kantong plastik, terutama saat kegiatan pembagian daging kurban pada perayaan Iduladha mendatang.
“Kami bagikan tas belanja atau ‘tamder’ agar masyarakat terbiasa tidak menggunakan plastik. Semoga ini jadi langkah awal yang konsisten,” tutur Yobie.
Berdasarkan data DLH Katingan, volume sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kasongan mencapai sekitar 11 ton per hari.
Dari total tersebut, hampir 100 persen merupakan sampah organik, namun didominasi oleh sampah plastik yang mencemari lingkungan.
“Ini menjadi tantangan serius bagi kita dalam pengelolaan sampah. Kegiatan seperti ini kami harap bisa menekan jumlah sampah plastik,” katanya.
Yobie juga mengungkapkan bahwa DLH Katingan secara rutin menggelar lomba kebersihan setiap tahun sebagai upaya membangun budaya peduli lingkungan.
“Tahun lalu kami laksanakan di tingkat RT se-Kota Kasongan, sedangkan tahun ini kami fokuskan di tingkat sekolah,” ujarnya.
Dengan kegiatan berkesinambungan tersebut, DLH berharap dapat menanamkan kesadaran sejak dini mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan lingkungan hidup.
Editor: Maulana Kawit