Diduga Bunuh Diri, Warga Desa Sei Ubar Mandiri Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

INTIMNEWS.COM, SAMPIT – Seorang pria bernama Okok, warga Desa Sei Ubar Mandiri, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka sayatan benda tajam, Selasa, 22 Juli 2025.

Kapolsek Cempaga Hulu, Ipda Edi Hariyanto, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. “Benar, memang ada penemuan mayat di Desa Sei Ubar Mandiri. Seorang pria diduga bunuh diri,” ujar Edi.

Ia menjelaskan bahwa saat ini pihak kepolisian telah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). “Saat ini anggota kami sedang menuju TKP untuk melakukan cek lapangan,” katanya.

Kapolsek juga menegaskan bahwa luka-luka pada tubuh korban bukan disebabkan oleh tindakan kekerasan dari orang lain, melainkan akibat perbuatan korban sendiri. “Ini bukan penganiayaan atau pembunuhan. Korban bunuh diri dengan menyayat tubuhnya sendiri menggunakan senjata tajam jenis pisau,” jelasnya.

Baca Juga:

Motor Pembawa Gas Terbakar di Tengah Pawai Nasi Adab

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah dengan luka sayat di tangan, dada, dan leher. Tubuhnya tergeletak di tanah lapang dekat rumahnya, dan pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 10.00 WIB.

Warga yang menemukan korban segera meminta pertolongan dan membawanya ke puskesmas terdekat. Namun, karena luka yang cukup parah dan kehilangan banyak darah, korban meninggal dunia sebelum sempat mendapatkan pertolongan medis.

Hingga kini, belum diketahui secara pasti alasan korban mengakhiri hidupnya dengan cara tragis tersebut. Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan, termasuk olah TKP dan pemeriksaan terhadap saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian.

Baca Juga:

Pelaku Pencurian di Kasongan Ditangkap, Gunakan Uang Curian untuk Main Judi Slot

Penulis: Oktavianto
Editor: Andrian