
INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Aksi heroik Anang Gadur, seorang penyelam tradisional dari Pangkalan Bun, menjadi sorotan setelah berhasil menemukan jasad Ridho (16), remaja yang tenggelam di Sungai Arut, RT 16 Kelurahan Baru, Kecamatan Arut Selatan, pada Kamis malam (1/5/2025) sekitar pukul 21.30 WIB.
Ridho sebelumnya dilaporkan hilang saat bermain di sekitar sungai. Setelah upaya pencarian yang dilakukan oleh warga dan tim gabungan belum membuahkan hasil, Anang Gadur turun tangan dengan kemampuan selam tradisional yang dimilikinya sejak lama.
Pada penyelaman pertama, Anang mencoba tanpa menggunakan alat bantu. Arus sungai yang deras dan gelap menjadi tantangan tersendiri. Namun tekadnya untuk membantu keluarga korban membuatnya kembali turun untuk penyelaman kedua dengan bantuan alat sederhana.
“Kedalaman sungai tidak menentu, ada yang sampai 12 meter, ada juga yang hanya 9 meter,” ungkap Anang.
Pencarian dilakukan secara sabar dan penuh kehati-hatian, mengingat medan yang tidak bersahabat di dasar sungai.
Usaha kerasnya membuahkan hasil pada penyelaman ketiga. Ridho akhirnya ditemukan dalam posisi tengkurap di dasar sungai bagian tengah. Tangis haru pecah di lokasi saat Anang membawa jasad korban ke permukaan.
Warga memberikan apresiasi dan rasa hormat atas keberanian serta kepedulian Anang Gadur. Kisahnya menjadi bukti bahwa penyelam tradisional masih memegang peran penting dalam kondisi darurat di wilayah-wilayah perairan seperti Sungai Arut.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian