Bupati Nurhidayah Tegaskan Transformasi Posyandu sebagai Ujung Tombak Pelayanan Dasar di Kobar
Intim News
28 Oktober 2025 7:04 pm
.
2 menit membaca
INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Hj Nurhidayah menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Kobar untuk terus memperkuat kelembagaan posyandu di seluruh wilayah. Menurutnya, posyandu memiliki peran penting sebagai pusat layanan dasar masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan keluarga di tingkat desa dan kelurahan.
Bupati menjelaskan bahwa upaya penguatan tersebut tidak hanya berfokus pada aspek kelembagaan dan regulasi, melainkan juga menyentuh fungsi dan peran posyandu itu sendiri. Ia menekankan bahwa posyandu harus benar-benar menjadi ruang pemberdayaan masyarakat, tempat bertemunya edukasi, pelayanan kesehatan dasar, hingga penguatan peran keluarga.
“Posyandu harus menjadi pusat informasi dan pelayanan langsung di tengah masyarakat. Di sinilah ujung tombaknya layanan dasar yang paling dekat dengan warga,” ujar Bupati, Selasa (28/10/2025).
Ia menambahkan bahwa peningkatan ini harus berjalan beriringan dengan peningkatan kapasitas para kader posyandu.
Baca Juga:
Menurut Bupati, para kader posyandu berperan sebagai motor penggerak yang menjalankan pelayanan langsung kepada masyarakat. Karena itu, mereka memerlukan pembekalan yang cukup, baik dari segi pengetahuan, kemampuan teknis, hingga motivasi.
“Kader posyandu adalah garda terdepan. Mereka harus profesional dalam menjalankan tugasnya,” tegasnya.
Lebih lanjut, transformasi posyandu di Kobar juga diarahkan untuk mengintegrasikan enam bidang pelayanan dasar sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM), mulai dari kesehatan, pendidikan, perumahan, hingga ketertiban umum dan sosial. Beberapa desa dan kelurahan disebut telah mulai menerapkan model ini dan menunjukkan hasil yang menjanjikan pada tahap awal pelaksanaan.
Baca Juga:
Bupati menambahkan bahwa keberhasilan posyandu tidak hanya ditentukan oleh peran pemerintah, tetapi juga membutuhkan partisipasi aktif masyarakat serta dukungan teknologi digital untuk sistem pelaporan dan informasi kegiatan.
“Bagi kami, posyandu bukan sekadar program, melainkan bagian penting dari pelayanan sosial dasar yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat,” tutup Bupati.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian
Berita Rekomendasi
