
INTIMNEWS.COM, KALTENG – Sebanyak 110 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun Anggaran 2024 secara resmi menerima Surat Keputusan (SK) Pengangkatan dari Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) pada Rabu (21/5).
Penyerahan SK dilakukan secara simbolis oleh Bupati Hj. Nurhidayah, S.H., M.H., didampingi Wakil Bupati Suyanto, S.H., M.H., bertempat di Aula Kiai Gede, Kantor Bupati Kobar. Acara berlangsung khidmat dan penuh semangat dari para CPNS yang hadir.
Dari total 110 peserta seleksi yang menerima SK, 77 orang berasal dari golongan III dan 33 orang dari golongan II. Mereka telah dinyatakan lulus dan memperoleh penetapan persetujuan teknis dari Kepala Kantor Regional VIII BKN Banjarbaru.
Momentum ini menjadi tonggak awal bagi para CPNS untuk mengabdikan diri sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat.
Dalam sambutannya, Bupati Hj. Nurhidayah menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh CPNS yang telah resmi diangkat. Ia mengajak para CPNS untuk menjadikan hari tersebut sebagai awal dari perjalanan panjang dalam menapaki karier sebagai ASN.
“Mari jadikan hari ini sebagai langkah awal dalam pengabdian kalian membangun Kabupaten Kotawaringin Barat,” ujar Bupati dengan penuh harap.
Lebih lanjut, Hj. Nurhidayah menekankan pentingnya semangat pelayanan publik yang unggul, berlandaskan pada nilai-nilai dasar ASN yang terangkum dalam core value “BerAKHLAK”.
Ia menegaskan bahwa ASN harus menjunjung tinggi integritas, profesionalisme, dan komitmen dalam menjalankan tugas.
“Berikan kinerja terbaik dan layani masyarakat dengan sepenuh hati,” tegasnya.
Tak lupa, Bupati juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para ASN yang memasuki masa purna tugas.
Ia menyampaikan rasa terima kasih atas dedikasi dan kontribusi nyata selama ini dalam mendukung roda pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat.
“Pengabdian bapak dan ibu akan selalu menjadi teladan bagi generasi penerus,” katanya.
Menutup sambutannya, Hj. Nurhidayah turut mendoakan agar para ASN yang purna tugas senantiasa diberikan kesehatan, kebahagiaan, serta usia yang berkah.
Ia meyakini bahwa masa pensiun bukanlah akhir dari pengabdian, tetapi awal dari peran yang lebih luas di tengah masyarakat.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian