
INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Jelang tahun ajaran baru, jadwal pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) siswa TK, SD, SMP 2024 Kotawaringin Barat (Kobar) mulai dipertanyakan oleh masyarakat yang akan mencarikan putra putrinya sekolah.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kotawaringin Barat, H. Mulyono meminta masyarakat tidak terlampau membedakan pendidikan berbasis agama atau pendidikan umum, Senin (11/12/2023).
Menurutnya, lembaga pendidikan Islam bisa menjadi lembaga pendidikan yang disegani jika berhasil memadukan keilmuan Islam dan keilmuan umum lainnya, kata Mulyono, belum lama ini.
“Kita tidak boleh membedakan ilmu barat dan timur, dan sebetulnya tidak ada perbedaan ilmu umum dan agama atau timur dan barat. Yang ada ilmu hanya Allah. Ilmu allah begitu banyak dan betapa luasnya,” kata Mulyono.
Lebih lanjut Kepala Kemenag Kobar ini yakin bahwa lembaga pendidikan Islam bisa menciptakan lulusan yang tangguh. “Harapan saya dengan berdirinya beberapa sekolah agama bisa semakin menggali hikmah dari Al-Quran dan Sunah. Sehingga outputnya mereka bisa jadi orang yang bertaqwa pada Allah,” imbuh Mulyono.
Lebih lanjut Mulyono mendorong pendidikan agama tidak dipandang sebelah mata. “Saya sering bicara di depan ulama di banyak pesantren dan madrasah. Dan sepertinya ada kekeliruan karena selalu ada pembagian ilmu agama dengan ilmu umum,” ujarnya.
Ia mengingatkan, pendidikan Islam akan lebih maju jika mengimplementasikan konsep pendidikan Islam yang komprehensif tanpa ada dikotomi ilmu agama dan umum.
“Kalau mau digali ilmu dalam Al-Quran, apa pun bisa kita dapat. Namun yang kita gali dari Al-Quran baru dari segi hukum saja. Kalau kita dalami sebetulnya bisa kita dapat apa pun,” jelas Mulyono.
Dalam kesempatan sebagai jawaban atas besarnya minat dan permintaan para orang tua murid atas pendidikan berkualitas yang berbasis pada nilai-nilai agama Islam.
“Kualitas pendidikan yang lebih baik, berwawasan luas, serta mampu menghadapi tantangan global disertai landasan moral dan akhlak yang tinggi telah menjadi tuntutan utama saat ini,” tegas Mulyono.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian