INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Polres Kotawaringin Barat (Kobar) yang merupakan bagian dari Polda Kalteng, menyelenggarakan kegiatan gebyar posyandu presisi di halaman TK Kemala Bhayangkari – 19 Pangkalan Bun. Kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat penurunan angka stunting di wilayah tersebut, Rabu (8/5/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Kapolres Kobar, AKBP Yusfandi Usman, S.I.K., M.I.K., dan para anggota forkopimda Kobar. Turut hadir juga Danlanud Iskandar, Kepala Dinas Kesehatan Kobar, para pejabat utama Polres Kobar, Ketua Bhayangkari Cabang Kobar, serta pengurus dan masyarakat Kobar yang memiliki anak balita.
Dalam konteks kesehatan masyarakat, stunting merupakan masalah serius yang perlu segera ditangani. Oleh karena itu, kegiatan seperti gebyar posyandu presisi ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemantauan kesehatan anak usia dini.
Dengan melibatkan berbagai pihak terkait, diharapkan upaya penurunan angka stunting bisa lebih efektif dan berkelanjutan. Kegiatan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi generasi mendatang.
Kapolres AKBP Yusfandi Usman menjelaskan bahwa program yang diinisiasi oleh Kapolda Kalteng diselenggarakan secara serentak di 13 Polres jajaran, dengan pusat kegiatan di Palangka Raya. Kegiatan tersebut dipantau langsung oleh Kapolda melalui zoom meeting.
Menurut penjelasan Kapolres, melalui zoom meeting, Kapolda Kalteng menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka stunting. Kabar baiknya adalah pada tahun 2024, angka stunting di Kalimantan Tengah berhasil turun sebanyak 3,4%.
“Ini merupakan pencapaian yang positif dan menunjukkan efektivitas dari upaya-upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan berbagai pihak terkait dalam menangani masalah kesehatan masyarakat, khususnya stunting,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kapolres juga menegaskan bahwa hasil penurunan angka stunting tersebut adalah hasil dari kerja keras semua pihak yang tanpa lelah memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu, sebagai pimpinan di Polres Kobar, beliau berharap bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan secara massif dengan fokus pada pasangan pra nikah, ibu hamil, menyusui, dan balita.
Dengan komitmen dan upaya yang terus-menerus dilakukan, diharapkan hasil yang baik dan maksimal dapat tercapai dalam upaya menangani masalah kesehatan stunting di wilayah tersebut. Tutupan pernyataan Kapolres menegaskan harapannya akan kesuksesan program ini.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian