Tag: bupati halikinnor

  • Bupati Kotim Dorong PBS Berkontribusi dalam Meningkatkan Literasi

    Bupati Kotim Dorong PBS Berkontribusi dalam Meningkatkan Literasi

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor, mendorong Perusahaan Besar Swasta (PBS) setempat untuk berkontribusi dalam meningkatkan literasi masyarakat melalui penambahan koleksi buku di perpustakaan daerah.

    “Kami membuka peluang kepada siapa saja untuk berkontribusi dalam menambah koleksi buku di perpustakaan ini. Kriterianya adalah buku yang disumbangkan harus original dan dalam kondisi baik, bukan buku yang rusak atau tidak layak baca,” kata Halikinnor,

    Menurutnya, keberadaan perpustakaan bukan hanya sebagai tempat membaca, tetapi juga harus menjadi pusat kegiatan produktif yang mendukung peningkatan literasi masyarakat.

    la mendorong adanya kegiatan seperti bedah buku, diskusi dengan tokoh, dan program edukatif lainnya untuk menarik minat pengunjung.

    Ia juga memberikan apresiasi kepada tiga PBS yang telah berkontribusi dalam perpustakaan daerah. Ketiga perusahaan ini menerima penghargaan sebagai bentuk ucapan terima kasih atas partisipasi mereka dalam mendukung kemajuan literasi di Kotim.

    “Kontribusi dari pihak swasta ini sangat membantu kami dalam meningkatkan kualitas layanan perpustakaan. Semoga langkah ini menjadi contoh bagi perusahaan lain untuk turut serta dalam memajukan literasi masyarakat Kotim,” tuturnya.

    Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kotim, Rusnah, menyebutkan bahwa perpustakaan yang baru diresmikan ini akan terus berupaya meningkatkan fasilitas dan koleksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

    “Ke depan, kami berharap lebih banyak pihak yang terlibat dalam mendukung pengembangan perpustakaan. Ini demi mewujudkan masyarakat Kotim yang lebih cerdas dan berdaya saing,” kata Rusnah.

  • Pemkab Kotim Hibahkan Tanah 100 Meter untuk Pembangunan pemancar RRI di Baamang

    Pemkab Kotim Hibahkan Tanah 100 Meter untuk Pembangunan pemancar RRI di Baamang

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) telah memberikan hibah tanah 100 meter sekaligus pagar untuk lahan pemancar Radio Republik Indonesia (RRI) Palangka Raya yang berada di Kelurahan Jalan Baamang Tengah Sampit.

    Penandatanganan berkas hibah tanah dilakukan oleh Bupati Kotim dan Kepsta usai upacara peringatan HUT Kotim ke-72 di Kecamatan Telaga Antang, Selasa 7 Januari 2025.

    “Saya sudah melakukan penandatanganan surat hibah lahan dengan Kepala RRI Palangka Raya, semoga RRI semakin maju di Kotim memberikan layanan terbaiknya kepada warga Kotim melalui siarannya,” kata Bupati Halikinoor, Rabu 8 Januari 2025.

    Halikinnor berharap semoga dengan adanya pemancar RRI Palangka Raya tersebut dapat memberikan informasi, mengedukasi serta memberitakan pembangunan yang telah dilakukan Pemkab Kotim kepada publik.

    “Kita berharap siarannya nanti dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kotim. Dengan adanya pemancar itu nantinya kualitas siaran RRI akan lebih baik diterima masyarakat,” lanjutnya.

    Sementara itu, Kepala LPP RRI Palangka Raya Dwi Korianingsih juga menyampaikan ucapan terima kasih terhadap Bupati Kotim yang mau menghibahkan tanah kepada RRI Palangka Raya.

    “Kita berterima kasih kepada Bupati Kotim yang menghibahkan tanah 100 meter persegi untuk pengadaan pemancar RRI Palangka Raya. Niat baik ini dengan tujuan memberikan informasi ke masyarakat dengan kualitas jaringan yang terjangkau luas,” ujarnya.

    Selanjutnya, RRI Palangka Raya juga berencana akan menyurati kembali Bupati dan DPRD Kotim untuk pembangunan fisik gedung. Sebab Kepsta RRI Palangka Raya telah berbincang dengan Ketua DPRD Kotim, Rimbun sangat mendukung jika pihak RRI meminta pembangunan fisik gedung RRI di Kota Sampit, setelah menerima hibah tanah dari Bupati.

  • Bupati Kotim Pimpin Upacara Peringatan HAB ke-79 Kementerian Agama RI

    Bupati Kotim Pimpin Upacara Peringatan HAB ke-79 Kementerian Agama RI

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor, bertindak sebagai inspektur upacara dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama Republik Indonesia, Jumat 3 Januari 2025.

    Acara ini berlangsung di Halaman Kantor Kementerian Agama Kotim ini dihadiri oleh para pejabat daerah, pegawai Kementerian Agama, serta tamu undangan lainnya.

    Dalam hal ini, Halikinnor menyampaikan pesan Menteri Agama RI, K.H. Nasaruddin Umar, tentang pentingnya menjaga harmoni dan toleransi di tengah masyarakat multikultural.

    “Sebagai bagian dari masyarakat yang multikultural dan multireligius, kita di Kabupaten Kotawaringin Timur harus terus menjaga keharmonisan antar umat beragama. Kementerian Agama memberikan kontribusi besar dalam menciptakan kedamaian dan toleransi,” jelasnya.

    Peringatan HAB ke-79 tahun ini juga mencerminkan komitmen dalam mendukung cita-cita Pemerintahan Prabowo-Gibran untuk memperkokoh Pancasila, demokrasi, HAM, serta harmoni antar umat beragama demi tercapainya masyarakat yang adil dan makmur.

  • Bupati Kotim Buka Rakordalev Pembangunan Daerah Triwulan III Tahun 2024

    Bupati Kotim Buka Rakordalev Pembangunan Daerah Triwulan III Tahun 2024

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor secara resmi membuka Rapat Koordinasi Pengendalian dan Evaluasi (Rakordalev) Pembangunan Daerah Triwulan III Tahun 2024, Senin 17 Desember 2024.

    Acara berlangsung di Aula Sei Mentaya Bapperida dan dihadiri oleh Wakil Bupati Irawati, Pj. Sekda Sanggul Lumban Gaol, Plt. Kepala Bapperida Alang Arianto, serta Kepala OPD dan Camat se-Kotim.

    “Rapat koordinasi ini adalah momen penting untuk mengevaluasi kinerja perangkat daerah, terutama dalam pencapaian target program, kegiatan, target pendapatan, dan
    belanja sesuai RKPD dan APBD,” kata Halikinnor.

    Ia mengimbau seluruh kepala perangkat daerah untuk memastikan pelaksanaan kegiatan berjalan efektif dan selesai
    tepat waktu. Target belanja yang harus dicapai adalah 85%, dengan realisasi fisik di atas 85%. dengan waktu kurang dari dua minggu hingga akhir tahun anggaran.

    “Saya berharap seluruh perangkat daerah terus bersinergi untuk tata kelola data yang lebih baik. Untuk mendukung hal ini, saya meminta perhatian semua pihak untuk bersama-sama melaksanakan semua target,” jelasnya.

  • Bupati Halikinnor Pertimbangkan Tambah Ekskavator Amfibi

    Bupati Halikinnor Pertimbangkan Tambah Ekskavator Amfibi

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor mempertimbangkan untuk kembali membeli satu unit ekskavator amfibi tambahan untuk memaksimalkan kegiatan normalisasi sungai di wilayah setempat.

    “Saya mempertimbangkan kedepannya mungkin kita perlu pengadaan lagi untuk ekskavator amfibi, karena ternyata itu penting sekali,” jelas Halikinnor, Senin 9 Desember 2024.

    Kata dia, banyaknya permintaan dari kecamatan maupun desa luar Kota Sampit untuk bantuan normalisasi sungai menggunakan ekskavator amfibi.

    Keefektifan penggunaan alat berat ini untuk keperluan normalisasi sungai sudah terbukti. Alat yang bisa digunakan di sungai dan di darat ini sangat membantu memudahkan dan mengoptimalkan kegiatan normalisasi.

    Namun, sejauh ini penggunaan ekskavator amfibi baru fokus di sekitar Kota Sampit, karena untuk kegiatan normalisasi perlu dilakukan secara bertahap. Penggunaan ekskavator amfibi untuk normalisasi wilayah luar kota bukan tidak mungkin, akan tetapi membutuhkan waktu.

    Sementara di beberapa wilayah, kegiatan normalisasi sungai tersebut dinilai perlu segera dilaksanakan, sebab intensitas hujan yang meningkat yang diikuti meningkatnya potensi banjir.

    Contohnya di Desa Sungai Ubar Mandiri, Kecamatan Cempaga Hulu yang belum lama ini terendam banjir yang salah satu penyebabnya adalah aliran Sungai Ubar yang tidak lancar. Sedangkan, untuk normalisasi menggunakan ekskavator biasa cukup sulit.

    “Kalau menggunakan ekskavator biasa tidak bisa menjangkau sampai ke dalam. Makanya, mungkin tahun depan bisa pengadaannya untuk satu unit ekskavator amfibi. Bergiliran menggunakannya, alhamdulillah sekarang kalau kota sudah lumayan lancar,” pungkasnya.

  • Ekskavator Amfibi Dinilai Efektif untuk Normalisasi Sungai

    Ekskavator Amfibi Dinilai Efektif untuk Normalisasi Sungai

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor, menilai ekskavator amfibi sebagai alat yang sangat efektif untuk proses normalisasi sungai di wilayah Kotim.

    “Ekskavator amfibi bergiliran penggunaannya, pertama kemarin kita prioritaskan wilayah kota. Kita melihat di wilayah kota sudah mulai lancar, jadi kita pertimbangkan pengadaan lagi tahun depan,” kata Halikinnor, Sabtu 7 Desember 2024.

    Ekskavator amfibi memiliki keunggulan yang signifikan dibandingkan ekskavator biasa, terutama dalam mengatasi permasalahan di area perairan.

    Ekskavator amfibi dirancang khusus untuk bekerja di permukaan air, membuatnya sangat efektif dalam membersihkan sungai dari endapan sedimen dan sampah. Dengan kemampuannya ini, ekskavator amfibi membantu menjaga kelancaran aliran sungai, sehingga dapat mengurangi potensi banjir di daerah yang rawan.

    “Memang beberapa wilayah seperti di Sungai Ubar dan Samuda pun minta (menggunakan ekskavator amfibi untuk pengerukan sungai). Tetapi, penggunaan ekskavator amfibi harus bergiliran. Jadi ke depan kita pertimbangkan untuk penambahan, karena ekskavator biasa tidak bisa menjangkau,”

    Sebelumnya, Pemkab Kotim telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp5,3 miliar untuk pengadaan ekskavator amfibi. Uji coba pertama alat berat tersebut dilakukan pada Jumat, 30 Juni 2023, di Sungai Keramat, dan disaksikan langsung oleh Halikinnor.

    Ekskavator amfibi ini memiliki kemampuan unik untuk berjalan di darat maupun di air, menjadikannya pilihan ideal untuk pengerukan sungai yang sulit dijangkau alat berat biasa. Karena selama ini, pengerukan sungai di Kotim menghadapi banyak tantangan, terutama dengan adanya rumah warga yang berada di kanan dan kiri

    kemampuan unik untuk berjalan di darat maupun di air, menjadikannya pilihan ideal untuk pengerukan sungai yang sulit dijangkau alat berat biasa.

    Karena selama ini, pengerukan sungai di Kotim menghadapi banyak tantangan, terutama dengan adanya rumah warga yang berada di kanan dan kiri sungai, yang sering menghambat penggunaan ekskavator biasa.

    Sejak kedatangannya, ekskavator amfibi telah digunakan untuk mengeruk beberapa sungai di Kotim, termasuk Sungai Baamang, Sungai Pamuatan,dan Sungai Mentawa.

  • Pemkab Kotim Siapkan Program Beasiswa Khusus untuk Santri ke Luar Negeri

    Pemkab Kotim Siapkan Program Beasiswa Khusus untuk Santri ke Luar Negeri

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menyampaikan adanya program beasiswa khusus bagi santri berprestasi yang ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri.

    “Program ini dikelola melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kotim dengan alokasi anggaran sebesar Rp1 miliar untuk tahun 2025,” kata Halikinnor, Sabtu 7 Desember 2024.

    Halikinnor menjelaskan, tujuan dari program ini adalah memberikan kesempatan bagi santri yang memiliki prestasi namun terkendala biaya untuk bisa menimba ilmu di luar negeri.

    Pemkab Kotim akan membiayai penuh pendidikan mereka dengan harapan setelah lulus, mereka dapat menjadi pemuka agama yang membimbing masyarakat sebagai ustadz atau ustazah.

    “Jika biaya per santri sekitar Rp100 juta, maka dengan anggaran ini kita bisa mengirim 10 orang per tahun,” ujar Halikinnor.

    Program ini adalah komitmen pemerintah daerah untuk mendukung pendidikan agama dan mencetak generasi yang berkualitas di bidang keagamaan.

    Dengan adanya beasiswa ini, diharapkan para santri dapat meningkatkan wawasan keislaman serta kembali ke Kotim untuk berkontribusi dalam pembangunan moral dan spiritual masyarakat.

    Program beasiswa ini diharapkan bisa menjadi motivasi bagi para santri untuk terus berprestasi dan menggapai pendidikan yang lebih tinggi, baik di dalam maupun luar negeri.

  • 39 Bangunan dan 26 Lahan di Kotim Terbakar, Hingga November 2024

    39 Bangunan dan 26 Lahan di Kotim Terbakar, Hingga November 2024

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor secara resmi membuka Simulasi Gabungan Pemadaman Kebakaran yang diselenggarakan oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP), Senin 2 Desember 2024.

    Halikinnor menyampaikan berdasarkan data hingga November 2024, telah terjadi 39 kasus kebakaran bangunan serta 26 kebakaran lahan dan semak belukar di Kotim.

    Pertumbuhan penduduk yang pesat berdampak pada peningkatan jumlah perumahan, permukiman, serta fasilitas gedung perkantoran dan perdagangan, yang belum sepenuhnya didukung oleh sarana, prasarana, dan personel pemadam kebakaran yang memadai.

    “Kesiapsiagaan petugas dalam merespons kebakaran secara cepat dan efektif sangat diperlukan,” ungkapnya.

    Acara tersebut digelar sebagai upaya meningkatkan kesiapsiagaan, untuk meningkatkan koordinasi antar instansi pemerintah dan nonpemerintah dalam menghadapi potensi kebakaran, baik pada bangunan, hutan, maupun lahan, penanganan kebakaran.

    DPKP Kotim saat ini telah memiliki satu markas komando dan enam pos sektor, yang akan segera ditambah satu pos baru di Kecamatan Seranau untuk menjangkau wilayah yang lebih luas,” ujar Halikinnor.

    Bupati juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung langkah pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran melalui edukasi dan kesadaran bersama.

    Acara simulasi tersebut dihadiri oleh berbagai instansi terkait, termasuk perwakilan lembaga pemerintah, pihak swasta, serta organisasi masyarakat yang berfokus pada penanggulangan bencana. Hal ini menjadi bukti komitmen bersama untuk menciptakan Kotim yang lebih aman dari risiko kebakaran.

  • Bupati Kotim Lepas Kadis DLH Purna Tugas

    Bupati Kotim Lepas Kadis DLH Purna Tugas

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor, melepas Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotim Machmoer, yang memasuki masa purna tugas akhir November 2024 ini.

    “Kenapa saya hadir pada serah terima ini, padahal biasanya diwakili oleh asisten atau kepala BKPSDM, karena saya kenal beliau, Haji Machmoer adalah sahabat lama saya,” kata Halikinnor, Jumat 29 November 2024.

    Halikinnor mengapresiasi dedikasi Haji Machmoer yang selama 10 tahun menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kotim, serta kurang lebih dua tahun memimpin Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Selama itu, Machmoer dinilai berhasil mengatasi berbagai tantangan, termasuk membangun infrastruktur dengan segala keterbatasan.

    “Alhamdulillah, beliau telah menjalani tugas dengan sangat baik hingga pensiun tanpa ada masalah hukum, yang saya ibaratkan seperti lulus dengan predikat cum laude,” lanjutnya.

    Lanjutnya, Machmoer dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dalam membangun Kotim, baik di bidang infrastruktur maupun lingkungan.

    “Sebagai kepala DLH, beliau telah menjalin komunikasi dengan pusat yang memberikan dampak besar bagi kemajuan dinas ini. Saya atas nama pribadi, sebagai sahabat, dan atas nama pemerintah daerah, menyampaikan apresiasi setinggi-

    Halikinnor berharap masa pensiun dimanfaatkan untuk lebih banyak beribadah, menikmati waktu bersama keluarga, dan tetap berkontribusi bagi masyarakat sebagai tokoh panutan.

    “Pengabdian itu tidak hanya sebagai ASN. Saya yakin beliau tetap bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat dan daerah kita,” tambahnya.

    Sebagai pengganti sementara, Halikinnor menunjuk Kepala Diskominfo Kotim, Marjuki, sebagai Pelaksana Tugas (Pit) Kepala DLH.

  • Pemkab Kotim Rencana Bangun Gudang Khusus Logistik Pemilu

    Pemkab Kotim Rencana Bangun Gudang Khusus Logistik Pemilu

    INTIMNEWS.COM,SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) rencanakan pembangunan gudang logistik untuk mendukung pelaksanaan pemilu dan pilkada di wilayah ini.

    “KPU sudah mengajukan pembangunan gudang logistik, terutama karena Pemilu Legislatif dan Pilkada akan berlangsung bersamaan,” jelas Bupati Halikinnor usai meninjau pendistribusian logistik KPU di Stadion 29 Nopember Sampit, Senin 29 November 2024.

    Menurutnya, fasilitas tersebut sangat mendesak mengingat agenda demokrasi berskala nasional yang rutin dilaksanakan setiap lima tahun sekali.

    “Diperlukan tempat yang representatif dan berukuran besar untuk mendukung kebutuhan logistik ini,” lanjutnya.

    Untuk itu, kata Halikinnor pemerintah daerah akan berupaya membangun gedung dengan kapasitas yang memadai. Gudang tersebut diperkirakan akan memiliki luas yang sama seperti futsal indor Stadion 29 Nopember yang saat ini digunakan sebagai gudang logistik sementara.

    “Semoga ke depan kita memiliki gudang yang didesain khusus untuk logistik Pemilu, baik untuk pemilihan presiden dan wakil presiden maupun Pilkada. Ini menjadi salah satu prioritas kami,” tegasnya.

    Sementara Ketua KPU Kotim Muhammad Rifqi menyambut baik rencana Pemkab Kotim tersebut. la menekankan pentingnya keberadaan gudang logistik untuk menunjang kelancaran penyelenggaraan Pemilu.

    “Jumlah logistik akan jauh lebih banyak karena melibatkan lima jenis pemilihan. Dengan adanya fasilitas ini, distribusi dan pengelolaan logistik akan lebih efektif,” harapnya.