INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Banjir di Kota Pangkalan Bun, dan beberapa daerah di Kotawaringin Barat (Kobar) semakin meninggi, warga mulai mengungsi ke lokasi pengungsian dan membutuhkan bantuan pangan. Kondisi banjir yang dialami oleh warga, ternyata terus dipantau oleh Owner Citra Borneo Indah (CBI) Group, H. Abdul Rasyid AS.
Kondisi banjir yang dialami warga Kabupaten Kobar, terus menjadi perhatiannya. Untuk itulah secara khusus pengusaha nasional asal Pangkalan Bun ini secara langsung menghubungi jajaran pimpinan PT. Sawit Sumbermas Sarana (SSMS), Tbk agar terus memberikan bantuan pada warga terdampak banjir guna meringankan beban mereka.
Di Kelurahan Baru, bantuan yang diserahkan berupa beras seberat 200 KG, susu kental manis 400 kaleng, minyak goreng 200 liter dan mie instan 50 dus.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Head of HRD GA Hendri Ratoe Bachtiar bersama Head of Supply Chain Management Ernis Desidistrisna, Departement Head CSR Mahesha Lugiana pada warga Kelurahan Baru yang terdampak banjir, Sabtu, (22/10/2022).
![](https://www.intimnews.com/wp-content/uploads/2022/10/IMG-20221022-WA0035-e1666435490200-300x138.jpg)
Bahkan jajaran pimpinan PT. SSMS, Tbk tersebut turun langsung mendatangi warga yang terdampak banjir di Gang Bakut di sekitar Head Office CBI Group untuk menyerahkan bantuan tersebut.
Head of HRD GA Hendri Ratoe Bachtiar mengatakan meskipun Owner CBI Group H. Abdul Rasyid AS sedang berada di Jakarta untuk keperluan bisnis, namun apapun kondisi yang terjadi di Kabupaten Kobar masih tetap menjadi perhatian dan terus dipantauannya.
“Meskipun secara fisik beliau tidak ada di Kobar, namun hati beliau masih tetap memikirkan warga Kobar. Terlebih saat terjadi banjir di beberapa tempat, maka beliau secara langsung menelepon jajaran pimpinan di CBI Group untuk memerintahkan agar segera memberikan bantuan pada warga,” jelas Hendri Ratoe Bachtiar.
Di lokasi yang sama, Head of Supply Chain Management Ernis Desidistrisna mengatakan bahwa bantuan ini sebenarnya sudah didistribusikan sejak beberapa waktu lalu dan akan terus berlanjut didistribusikan pada warga korban banjir.
“Harapannya bantuan ini bisa sedikit meringankan beban warga. Bantuan ini merupakan bentuk keprihatinan dan empati atas kondisi yang dialami warga,” pungkas Ernis Desidistrisna.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian