website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Rumiadi Minta Warga Mura Tingkatkan Kewaspadaan Hadapi Banjir Luapan Sungai Barito

Ketua DPRD Mura, Rumiadi. (Ist)

INTIMNEWS.COM, PURUK CAHU — Ketua DPRD Murung Raya (Mura), Rumiadi, mengimbau warga yang tinggal di bantaran Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya banjir yang mengancam. Imbauan ini disampaikan mengingat kondisi cuaca yang belum stabil dan curah hujan tinggi beberapa hari terakhir.

Rumiadi menegaskan, masyarakat yang rumahnya berada di daerah rawan banjir harus ekstra hati-hati, terutama bila ada anak kecil di dalam rumah. Anak-anak rentan mengalami bahaya tenggelam ketika banjir datang secara tiba-tiba, sehingga pengawasan ketat dari orang tua sangat diperlukan.

Kondisi ini diperparah oleh tingginya debit air Sungai Barito di daerah hulu yang terus mengalami kenaikan. Peningkatan volume air tersebut berpotensi menyebabkan luapan di wilayah hilir, yang berimbas pada rumah-rumah warga di sepanjang bantaran sungai.

“Curah hujan yang tinggi dipadukan dengan kondisi air sungai yang masih naik harus menjadi perhatian serius semua pihak,” ujar Rumiadi saat memberikan keterangan kepada wartawan Jumat (18/04).

Ia juga mengingatkan agar warga tidak lengah dan terus memantau perkembangan kondisi sekitar. Lebih lanjut, Ketua DPRD Mura meminta kepada kepala desa dan lurah di daerah terdampak agar secara rutin menyampaikan laporan kondisi warganya kepada pemerintah kabupaten. Hal ini penting agar penanganan dan bantuan dapat segera diberikan sesuai kebutuhan yang ada.

Tidak hanya itu, Rumiadi juga menginstruksikan Camat dan Kepala Desa untuk melakukan pemantauan langsung terhadap daerah-daerah yang terendam banjir. Keselamatan dan kesehatan masyarakat harus menjadi prioritas utama, mengingat arus Sungai Barito kini semakin deras dan berbahaya.

Dalam situasi darurat banjir, kesiapsiagaan bersama sangat diperlukan. Rumiadi mengingatkan agar pemerintah daerah dan masyarakat bekerja sama untuk mengantisipasi kemungkinan kenaikan debit air yang bisa saja terus berlanjut akibat intensitas hujan yang tinggi.

Kalaksa BPBD Murung Raya, Fitrianul Fahriman, menyampaikan bahwa pemerintah daerah memberikan perhatian khusus terhadap kelompok rentan, seperti penyandang disabilitas, pasien sakit, anak-anak, dan bayi. Mereka sangat membutuhkan perhatian khusus terutama terkait pemenuhan gizi dan kebutuhan dasar selama masa banjir.

Fitrianul menambahkan, bila ada warga yang kesulitan memenuhi kebutuhan gizi terutama bayi yang membutuhkan susu, masyarakat diminta segera melaporkannya ke kepala desa. Kepala desa kemudian harus meneruskan laporan tersebut ke camat agar bantuan berupa susu atau bahan makanan segera disalurkan.

Sementara itu, dalam penanganan banjir kali ini, BPBD Murung Raya telah bergerak cepat dengan melakukan pemantauan langsung di lapangan. Tim BPBD didampingi oleh unsur kecamatan, kepolisian, serta TNI untuk melihat secara langsung kondisi masyarakat yang terdampak akibat luapan Sungai Barito dan memastikan bantuan dapat segera diberikan. (Jmy/And)

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan