website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Reses di Olung Hanangan, Rejikinoor Dapat Usulan Soal Infrastruktur Desa

Kegiatan reses anggota DPRD Kabupaten Murung Raya, Rejikinoor, S.Sos, bersama masyarakat dalam rangka menampung aspirasi warga untuk tahun 2025. Foto diambil saat acara pertemuan di dalam ruangan, dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat.

INTIMNEWS.COM, PURUK CAHU – Anggota DPRD Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, Rejikinoor, melaksanakan kegiatan reses masa sidang II tahun 2025 di Desa Olung Hanangan, Kecamatan Tanah Siang Selatan, pada Rabu (18/6/2025). Dalam kegiatan tersebut, sejumlah aspirasi disampaikan masyarakat, khususnya terkait sarana rumah ibadah.

Rejikinoor mengatakan bahwa terdapat banyak masukan dan usulan dari masyarakat selama pelaksanaan reses. Salah satu yang paling menonjol adalah permintaan bantuan pembangunan serta peningkatan fasilitas tiga rumah ibadah yang ada di desa tersebut.

“Tadi saat reses di Olung Hanangan, ada usulan peningkatan sarana masjid, gereja, dan balai basarah. Ketiganya penting bagi warga lintas agama di sini,” ujar Rejikinoor.

Usulan tersebut disampaikan langsung oleh tokoh-tokoh agama yang hadir dalam pertemuan. Tokoh Islam, misalnya, menyampaikan harapan agar pembangunan Masjid Al-Ikhlas bisa segera dituntaskan melalui dukungan dana dari pemerintah daerah.

Sementara itu, perwakilan umat Kristen mengusulkan penambahan fasilitas di Gereja GPDI. Di sisi lain, komunitas umat Hindu Kaharingan juga berharap adanya pembangunan balai basarah berikut sarana penunjangnya.

Kegiatan reses ini turut dihadiri oleh unsur Pemerintah Desa Olung Hanangan yang dipimpin oleh Kepala Desa H. Janan, jajaran Badan Permusyawaratan Desa (BPD), perwakilan kecamatan, tokoh lintas agama, serta para guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di desa tersebut.

“Semua aspirasi ini akan kami bawa ke pembahasan bersama pemerintah daerah. Nanti juga akan kami sampaikan secara resmi dalam rapat paripurna DPRD,” jelas Rejikinoor yang juga merupakan Ketua Komisi I DPRD Murung Raya.

Selain soal rumah ibadah, warga juga mengeluhkan kondisi jalan desa di empat rukun tetangga (RT). Mereka meminta agar dilakukan pembenahan menyeluruh agar mobilitas warga tidak terganggu.

Secara khusus, warga RT 3 mendesak agar jembatan yang berada di wilayah mereka direhabilitasi total. Rejikinoor menyebut, perbaikan jembatan itu sempat dijanjikan oleh pemerintah daerah namun hingga kini belum terealisasi.

Tak hanya itu, dalam reses tersebut Rejikinoor juga menerima laporan terkait program pembangunan desa yang tengah dijalankan oleh Pemerintah Desa Olung Hanangan. Salah satunya adalah pengembangan lokasi wisata lokal untuk meningkatkan pendapatan asli desa (PADes).

Selain itu, desa juga tengah berupaya membeli lahan guna membangun gedung sekolah baru. Inisiatif ini, menurut Rejikinoor, merupakan langkah strategis dalam mendorong kemajuan pendidikan di daerah terpencil.

Namun demikian, Kepala Desa mengungkapkan sejumlah kendala dalam pelaksanaan program pembangunan, salah satunya adalah tidak terakomodasinya usulan desa dalam forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).

Menurut pemerintah desa, banyak kebutuhan pembangunan tidak bisa direalisasikan menggunakan dana desa karena keterbatasan regulasi maupun anggaran. Hal ini menjadi hambatan dalam menjawab kebutuhan warga.

Melihat kondisi tersebut, Rejikinoor meminta agar Pemerintah Kabupaten Murung Raya memberikan perhatian lebih terhadap desa-desa di wilayah Tanah Siang Selatan, termasuk Olung Hanangan.

“Pemerintah kabupaten harus memberi perhatian lebih, agar aspirasi masyarakat desa tidak hanya berhenti di forum reses, tapi benar-benar diwujudkan dalam program pembangunan,” tutup Rejikinoor.

(Jmy)

Editor: Maulana Kawit

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan