Pesan Bupati Nurhidayah di HUT RI ke-80: Warga Kobar Harus Bersatu Membangun Daerah

INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Suasana kebersamaan begitu terasa saat upacara peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia di halaman kantor Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Minggu (17/8). Acara yang dipimpin langsung oleh Bupati Hj. Nurhidayah, S.H., M.H., itu menjadi simbol tekad masyarakat Kobar untuk terus menjaga persatuan dan semangat gotong royong.

Dalam amanatnya, Bupati Nurhidayah menekankan bahwa perjuangan bangsa tidak berhenti setelah proklamasi. Ia menegaskan, tantangan di era sekarang adalah bagaimana masyarakat dapat bersatu membangun daerah agar lebih maju.

“Kemerdekaan yang kita nikmati hari ini adalah amanah. Tugas kita adalah menjaga dan mengisinya dengan pembangunan yang bermanfaat bagi semua,” ucapnya.

Momentum ini juga menjadi ajang refleksi bagi seluruh elemen masyarakat. Hadirnya Forkopimda, ASN, TNI, Polri, hingga mahasiswa dan pelajar menunjukkan bahwa semangat kebangsaan tetap hidup di tengah masyarakat Kobar. Ribuan warga tampak antusias menyaksikan prosesi pengibaran bendera yang dilakukan Paskibraka dengan penuh kedisiplinan.

Baca Juga:

Tegaskan Keamanan Pangan, Distan Kobar Perketat Pengawasan Lalu Lintas Hewan

Bupati juga memberikan apresiasi kepada generasi muda yang hadir dan ikut serta dalam upacara. Menurutnya, mereka adalah penerus bangsa yang harus disiapkan sejak dini agar mampu melanjutkan cita-cita kemerdekaan. “Anak-anak muda Kobar harus terus belajar, berkreasi, dan berinovasi demi kejayaan bangsa,” tambahnya.

Tidak hanya menekankan pembangunan, Bupati Nurhidayah juga mengajak masyarakat untuk selalu menjaga persatuan dan persaudaraan. Ia menilai hal itu sebagai pondasi utama dalam menghadapi tantangan global, baik di bidang ekonomi, sosial, maupun budaya.

Rangkaian upacara ditutup dengan doa bersama, yang dipanjatkan sebagai ungkapan syukur atas nikmat kemerdekaan. Doa tersebut juga ditujukan bagi para pahlawan bangsa yang telah gugur, agar perjuangan mereka menjadi teladan abadi bagi generasi penerus.

Baca Juga:

Lima Anak Halusinasi Gegara Ikut Tren Medsos, Polisi Musnahkan Kecubung di Karang Sari

Penulis: Yusro
Editor: Andrian