INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj Nurhidayah memberikan pesan menyentuh saat melepas kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dan kontingen Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) di halaman Kantor Bupati, Kamis (13/11). Ia menegaskan bahwa prestasi memang penting, namun nilai keimanan dan kebersamaan jauh lebih utama.
Dalam acara yang berlangsung khidmat tersebut, dua kontingen asal Kobar itu akan mengikuti ajang keagamaan tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Kafilah MTQ dijadwalkan berlaga di Kota Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, sedangkan Pesparani akan tampil di Kota Palangka Raya pada tahun 2025.
Bupati Nurhidayah mengatakan, MTQ dan Pesparani bukan sekadar perlombaan membaca atau menyanyikan kitab suci. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi wadah untuk memperkuat keimanan, membina karakter, serta menumbuhkan semangat toleransi di tengah masyarakat yang majemuk.
“Kita ingin peserta berangkat dengan niat ibadah, bukan semata mengejar juara,” ujarnya.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat memberikan dukungan penuh terhadap keikutsertaan kedua kontingen tersebut. Dukungan itu tidak hanya dalam bentuk fasilitas, tetapi juga doa dan semangat agar peserta mampu menunjukkan kemampuan terbaik tanpa kehilangan nilai spiritual.
“Prestasi nanti tentu kita harapkan, tapi yang lebih penting adalah nilai iman, semangat belajar, dan kebersamaan yang tumbuh dari kegiatan ini. Mudah-mudahan membawa berkah bagi kita semua,” tutur Nurhidayah.
Acara pelepasan ditutup dengan doa bersama dan ucapan semangat dari para pelatih serta pendamping. Raut optimistis tampak di wajah para peserta yang bersiap membawa nama baik Kotawaringin Barat di ajang provinsi. Dukungan masyarakat pun diharapkan menjadi energi tambahan bagi mereka dalam meraih prestasi terbaik dengan tetap menjunjung nilai keagamaan dan kebersamaan.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian