INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Arut Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) kembali menunjukkan respons cepatnya dalam menangani masalah distribusi air bagi masyarakat.
Salah satu pipa distribusi utama berukuran 12 inci yang berlokasi di wilayah Pangkalan Bun mengalami kebocoran besar beberapa waktu lalu, namun dengan sigap, pihak Perumdam segera melakukan perbaikan sehingga aliran air bersih bisa kembali disalurkan ke pelanggan.
Direktur Perumdam Tirta Arut, Sapriansyah, menyampaikan bahwa perbaikan pipa yang bocor tersebut telah rampung. Dalam keterangannya yang diterima pada Jumat (27/9), Sapriansyah mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyelesaikan perbaikan dan melakukan pengecekan untuk memastikan distribusi air dapat segera normal.
“Pompa distribusi di Jalan A. Yani sudah kembali beroperasi. Kini tinggal proses penormalan aliran air, dan kami berharap tidak ada lagi kebocoran besar yang terjadi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Sapriansyah menjelaskan bahwa penormalan ini akan dilakukan secara bertahap mengingat tekanan air yang harus disesuaikan dengan kapasitas jaringan distribusi.
Namun, ia optimis dalam beberapa hari ke depan, pelanggan Perumdam Tirta Arut di wilayah terdampak akan kembali mendapatkan suplai air seperti biasanya.
“Kami meminta maaf kepada seluruh pelanggan atas ketidaknyamanan ini. Kebocoran pipa yang cukup besar ini memerlukan penanganan yang hati-hati agar tidak menimbulkan kerusakan lebih lanjut. Insha Allah, jika tidak ada kendala lain, distribusi air akan berangsur normal dalam waktu dekat,” tambah Sapriansyah.
Gerak cepat tim teknis Perumdam Tirta Arut memang patut diapresiasi. Kebocoran pada pipa distribusi dengan diameter besar ini, jika tidak segera ditangani, bisa menyebabkan gangguan pasokan air bersih yang lebih luas dan mempengaruhi ribuan pelanggan.
Berkat koordinasi yang baik antara berbagai unit, perbaikan dapat diselesaikan dalam waktu yang relatif singkat.
Salah satu warga yang terdampak, Suryati (42), mengaku senang dengan kabar bahwa distribusi air akan segera kembali normal.
“Memang sempat terganggu kemarin, tapi kami lihat para petugas bekerja cepat, jadi alhamdulillah sekarang sudah mulai ada air lagi meskipun belum terlalu lancar. Semoga ke depannya lebih baik lagi,” ujarnya.
Upaya perbaikan ini menjadi bagian dari komitmen Perumdam Tirta Arut dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Dalam beberapa bulan terakhir, perusahaan air minum daerah ini juga terus melakukan pemeliharaan dan peningkatan infrastruktur distribusi untuk memastikan kelancaran pasokan air bersih, terutama di tengah kondisi cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi sistem jaringan pipa.
Keberhasilan penanganan kebocoran pipa ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk memastikan bahwa masyarakat Kotawaringin Barat, khususnya pelanggan Perumdam Tirta Arut, mendapatkan layanan air bersih yang optimal tanpa ada gangguan berkepanjangan.
Dengan adanya upaya penormalan ini, Sapriansyah berharap bahwa Perumdam Tirta Arut akan semakin responsif dan proaktif dalam menangani setiap permasalahan yang muncul di lapangan.
Kedepannya, Perumdam Tirta Arut juga berencana melakukan modernisasi terhadap infrastruktur yang ada guna mengurangi risiko kebocoran atau gangguan distribusi air di masa mendatang.
“Kami terus berupaya meningkatkan kualitas layanan, mulai dari perbaikan jaringan hingga modernisasi sistem, agar pelanggan merasa puas dengan pelayanan yang kami berikan,” tutup Sapriansyah.
Penulis : Yusro
Editor : Maulana Kawit