Menurut Lita, Pemdes merupakan ujung tombak dalam memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, terutama di tingkat desa yang menjadi lapisan paling bawah dari struktur pemerintahan.
“Pemdes memiliki posisi yang sangat strategis karena bersentuhan langsung dengan masyarakat. Mereka yang pertama kali diandalkan warga ketika membutuhkan pelayanan publik,” ujar Lita, Senin (24/2/2025).
Politisi Partai Demokrat ini menyebut bahwa keberhasilan program pembangunan sangat ditentukan oleh kualitas kerja dan pemahaman para perangkat desa terhadap tugas dan fungsinya.
Untuk itu, Lita mendorong agar pemerintah daerah memberikan pendampingan yang tepat bagi para aparat desa.
“Pendampingan dan pengawasan yang dilakukan secara konsisten akan memastikan Pemdes bekerja sesuai aturan dan bisa memberikan manfaat maksimal bagi warga,” tegasnya.
Lita juga menekankan pentingnya peran dinas terkait dalam mengawasi proses perumusan kebijakan di tingkat desa.
Menurutnya, kebijakan desa harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan selaras dengan arah pembangunan daerah.
“Peran dinas teknis di kabupaten sangat krusial dalam mengawal proses ini agar tidak keluar dari jalur,” ucapnya.
Tak hanya itu, ia juga meminta agar aparat penegak hukum turut dilibatkan dalam proses pembinaan dan pendampingan.
Langkah ini menurutnya akan memberikan efek positif terhadap transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana desa maupun pelaksanaan program lainnya.
“Dengan kerja sama yang baik semua pihak, maka diharapkan pencapaian program-program pembangunan Barito Utara akan menjadi lebih efektif dan lebih maju,” ungkapnya.
Ia juga berharap Pemdes bisa menjadi motor penggerak pembangunan dengan inovasi dan pendekatan yang sesuai kondisi lokal.
“Kami ingin desa-desa di Murung Raya benar-benar menjadi pusat pertumbuhan yang berkelanjutan,” imbuhnya.
Terakhir, Lita mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut mengawasi dan mendukung kerja-kerja pemerintah desa secara positif.
“Kalau semua bergerak dan bersinergi, maka pembangunan yang merata dan berkeadilan bukan lagi sekadar harapan,” tutupnya. (Jmy/And)
