
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Hj Siti Nafsiah menekankan pentingnya menggali lebih dalam potensi program-program yang mendukung perkembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Bumi Tambun Bungai.
Pasalnya, UMKM merupakan sektor yang sangat vital dalam perekonomian Kalteng, dan harus mendapat perhatian lebih dari pemerintah agar bisa berkembang dengan optimal.
“UMKM merupakan tulang punggung perekonomian daerah. Sebagai sektor yang menyerap banyak tenaga kerja, UMKM perlu dibina dan diberikan fasilitas yang memadai, baik dari sisi permodalan maupun akses pasar,” kata Siti kepada wartawan, Rabu 22 Januari 2025.
la juga menyoroti pentingnya kebijakan yang dapat memberikan kemudahan bagi pelaku UMKM untuk mengakses teknologi dan pemasaran.
“Banyak pelaku UMKM yang terhambat dalam aspek pemasaran karena kurangnya pengetahuan tentang teknologi digital. Oleh karena itu, perlu ada program pelatihan yang lebih intensif terkait hal ini,” tuturnya.
Politisi Golkar itu mengungkapkan, di tengah krisis ekonomi global, UMKM di Kalteng berperan penting dalam menjaga kestabilan perekonomian daerah.
“Dalam situasi ketidakpastian ekonomi saat ini, UMKM dapat menjadi penopang ketahanan ekonomi lokal. Namun, mereka juga memerlukan bantuan dari berbagai pihak agar bisa terus tumbuh dan berdaya saing,” lanjutnya.
Srikandi DPRD Kalteng itu menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, lembaga keuangan, dan sektor swasta untuk menciptakan ekosistem yang mendukung keberlangsungan UMKM.
“Kolaborasi antara pemerintah, perbankan, dan sektor swasta akan mempercepat pemulihan dan pengembangan UMKM di Kalteng,” ungkapnya.
Komisi II DPRD Kalteng kata dia, juga berkomitmen untuk terus mendorong legislasi yang berpihak kepada UMKM. “Kami di DPRD akan terus berupaya agar program-program yang mendukung UMKM tidak hanya berhenti pada wacana, tapi dapat direalisasikan dengan baik di lapangan,” tutupnya.
Editor: Andrian