website murah
website murah
website murah
website murah
website murah

Pemkab Barito Utara Soroti Peran BUMDes dalam Jaga Stabilitas Harga

INTIMNEWS.COM, MUARA TEWEH – Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Barito Utara, Drs. Jufriansyah, kembali dipercaya menjadi mentor dalam rangkaian Seminar Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan I Tahun 2025 yang digelar di Aula BPSDM Provinsi Jawa Timur, Kamis, 24 April 2025.

Kegiatan ini merupakan lanjutan dari pembukaan PKN yang telah dilaksanakan pada 24 Februari 2025 di Gedung Sasana Wiyata Praja BPSDM Jawa Timur. Jufriansyah hadir untuk mendampingi sekaligus memberikan pembimbingan kepada peserta dari Barito Utara.

Dalam seminar tersebut, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (SosPMD) Kabupaten Barito Utara, Suparmi A. Aspian, mempresentasikan rancangan proyek perubahan sebagai bagian dari tugas akhir PKN.

Proyek perubahan yang diusung Suparmi berjudul “Strategi Penguatan Peran BUMDes/BUMDesma dalam Mendukung Pengendalian Inflasi Melalui Pola Kerjasama dengan Perusda”. Ia menekankan pentingnya sinergi antara badan usaha milik desa dan perusahaan daerah dalam menjaga stabilitas harga.

Menurut Suparmi, penguatan peran BUMDes dan BUMDesma merupakan langkah strategis untuk meningkatkan daya saing desa serta memperkuat perekonomian lokal di tengah gejolak ekonomi nasional dan global.

“Melalui kerjasama antara BUMDes dan Perusda, distribusi bahan pangan dan kebutuhan pokok bisa lebih efisien dan terjangkau oleh masyarakat. Ini akan menjadi salah satu instrumen pengendalian inflasi di tingkat desa,” kata Suparmi dalam pemaparannya.

Ia juga menyampaikan bahwa proyek ini disusun berdasarkan kajian lapangan serta hasil evaluasi kebijakan daerah yang berkaitan dengan ketahanan ekonomi masyarakat perdesaan.

Pj Sekda Barito Utara, Drs. Jufriansyah, memberikan apresiasi atas inisiatif yang ditawarkan dalam proyek tersebut. Menurutnya, proyek itu sangat kontekstual dan relevan dengan kebutuhan daerah saat ini.

“Proyek ini sangat strategis dan dibutuhkan Barito Utara, terutama dalam memperkuat fondasi ekonomi desa. Peran BUMDes dan Perusda harus terus dikolaborasikan agar memberikan dampak langsung bagi masyarakat,” ujar Jufriansyah.

Ia menambahkan bahwa keberhasilan proyek perubahan ini akan sangat bergantung pada komitmen lintas sektor, termasuk dukungan kebijakan dari pemerintah daerah dan partisipasi aktif masyarakat.

Dalam sesi seminar, hadir pula Coach Muchamad Taufik dan penguji Anom Surahno yang memberikan evaluasi terhadap substansi proyek perubahan. Keduanya menyampaikan beberapa catatan teknis dan strategis untuk penyempurnaan proyek.

Coach dan penguji menekankan pentingnya analisis risiko serta rencana implementasi yang realistis agar proyek ini dapat diadopsi secara sistematis oleh seluruh desa di Barito Utara.

Masukan dari para narasumber seminar diharapkan dapat memperkuat implementasi proyek sehingga lebih mudah dijalankan dan memberi hasil yang optimal.

Jufriansyah juga berharap proyek ini tidak berhenti pada tataran ide dan seminar saja, tetapi benar-benar dilaksanakan secara nyata sebagai bagian dari transformasi pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat.

“Semoga proyek ini tidak hanya menjadi syarat kelulusan PKN, tetapi menjadi warisan inovasi yang membawa perubahan konkret bagi desa-desa di Barito Utara,” ujarnya menutup sambutan.

Penulis: Saleh
Editor: Maulana Kawit

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan