INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Anggota DPR RI Mukhtarudin merasa prihatin dengan kecelakaan Kapal KM Satya Kencana III terguling di Pelabuhan Panglima Utar Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, pada Rabu, 19 Agustus 2022, dini hari tadi.
Politisi Partai Golkar ini meminta Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan untuk melakukan evaluasi dan investigasi menyeluruh.
Mukhtarudin mengingatkan pentingnya upaya serius untuk mencegah kecelakaan moda transportasi air terus berulang.
“Terutama di sisi pengawasan maupun penerbitan surat izin berlayar bagi perusahaan jasa pelayaran,” kata Mukhtarudin via telepon seluler, Rabu (19/10/2022).
Mukhtarudin sudah berkoordinasi dengan Kemenhub untuk mendisiplinkan pengusaha-pengusaha moda transportasi air, baik swasta maupun BUMN untuk memperhatikan aturan-aturan yang berlaku.
Menurut dia, semua perusahaan moda transportasi air harus mematuhi peraturan keselamatan dalam perjalanan dan memperhatikan standard operating procedure (SOP).
“Ini guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi penumpang, maupun barang sembako yang akan disalurkan ke daerah lain,” ujar Mukhtarudin.
“Jangan sampai paket kiriman sembako ini terlambat karena kejadian seperti ini akan berdampak pada masyarakat luas,” ucapnya.
Selain itu, Mukhtarudin juga meminta agar Kapal yang karam tersebut segera dilakukan evakuasi.
Mukhtarudin juga meminta pihak kapal KM Satya Kencana III untuk meningkatkan koordinasi atas kejadian tersebut.
Terakhir, Mukhtarudin meminta pihak perusahaan pemilik kapal juga harus memberikan kompensasi kepada pemilik barang, maupun truk yang tenggelam.
Seperti diketahui, ada ada 10 kendaraan yakni 2 unit kendaraan kecil, 8 unit fuso muatan sembako, dan satu truk besar tercebur.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian
