INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) akan membangun Markas Komando Pangkalan TNI AL di Kotawaringin Barat (Kobar), Provinsi Kalimantan Tengah, untuk memperkuat sistem pertahanan dan keamanan laut di provinsi ini.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Banjarmasin Kolonel Laut (P) Agus Setyawan, di Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, mengatakan Mako Lanal tersebut bakal dibangun di atas tanah hibah dari Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat tipe D di Desa Batu Belaman, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat.
“Insyaallah TNI Angkatan Laut akan membangun Markas Komando (Mako) Lanal pada tahun 2024,” kata Danlanal Kolonel Laut (P) Agus Setyawan, Rabu (6/9/2023).
Dia menyampaikan lokasi tersebut untuk memastikan infrastruktur pembangunan lanal sudah siap dilaksanakan serta mematangkan ketersediaan lahan dengan harapan tahun 2024 Lanal di Kotawaringin Barat sudah terbentuk.
“Pemerintah daerah sudah menyiapkan tanah hibah, memang persiapannya sudah ada namun infrastruktur ini perlu ada pematangan lahan lebih lanjut sehingga diharapkan tahun 2024 Lanal Kotawaringin Barat sudah terwujud,” ucap dia.
Lanjut Danlanal, Kotawaringin Barat akan menjadi Kabupaten paling lengkap pertahanannya, apalagi sebelumnya sudah ada TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Udara, dan ditambah lagi ada Polres Kobar, ini sangat membantu pemerintah daerah itu sendiri.
Danlanal menambahkan keputusan perubahan dan pengembangan organisasi Angkatan Laut dari Pos Angkatan Laut (Posal) menjadi Lanal di Kotawaringin Barat sudah ditetapkan sejak tahun tahun 2022 oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal). Namun terkendala oleh Covid.
Danlanal mengatakan Mako Lanal yang dibangun ini nantinya dijadikan tempat persinggahan kapal-kapal perang milik TNI AL baik dalam melakukan bekal ulang (bekul) bahan bakar, air tawar, dan bahan makanan saat melakukan patroli.
“Ini penting karena nanti akan menjadi tempat singgah kapal-kapal yang melaksanakan patroli di sekitar perairan Laut Kumai dan pengamanan ALKI (alur laut kepulauan Indonesia),” jelas Danlanal Kolonel Laut (P) Agus Setyawan.
Dia menambahkan Lanal di Kotawaringin Barat menargetkan Mako Lanal ini dikerjakan maksimal akhir tahun 2024 dan insyaallah kalau bisa sudah difungsikan.
Sementara Pj. Bupati Kobar Budi Santosa yang diwakili oleh Asisten 1 Tengku Ali Syahbana, berharap dengan adanya Mako Lanal Kotawaringin Barat nantinya putra daerah yang ingin menjadi prajurit Jalasena tidak lagi harus pergi ke Lanal Banjarmasin untuk mendaftar.
“Kami sangat mengapresiasi pembangunan lanal di Kotawaringin Barat karena akan ada beberapa keuntungan buat kami. Nanti kalau lanal ini sudah terbentuk maka putra putri daerah di sini saat ingin mengabdikan dirinya di Angkatan Laut tidak mesti jauh-jauh lagi ke Banjarmasin karena sudah ada di Kotawaringin Barat,” katanya.
Pemerintah daerah sendiri sangat mendukung adanya rencana Pembangunan TNI AL (Lanal) Tipe D, di desa Batu Belaman Kecamatan Kumai, sebut Tengku Ali Syahbana.
Bahkan Bupati sebelumnya, Yakni H Nurhidayah sudah melakukan pertemuan dengan Danlanal Banjarmasin yang dulu, artinya pembicaraan ini sudah serius dan paling tidak secepatnya harus dibangun, katanya.
“Pada prinsipnya, saya menyambut baik renacana pembangunan Lanal, sebab hal ini akan membuat dinamika ekonomi dan keamanan Kotawaringin Barat semakin baik,” kata Tengku Ali Syahbana.
Ia berpendapat dengan akan dibangunya Lanal Tipe D di Kumai, tentunya ini akan membawa angin segar tentang bagaimana penguatan sistem pertahanan di Kobar dan Kalimantan Tengah umumnya di sektor kelautan.
“Bagaimanapun Kalimantan Tengah ini cukup luas, jika ada Pangkalan TNI AL di wilayah ini, tentu akan memperkuat pertahanan dan keamanan,” ujarnya.
Sementara Wakil ketua DPRD ll Kobar Bambang Suherman juga mendukung rencana pembangunan Pangkalan TNI AL (Lanal) di Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), terus dimatangkan sesuai rencana strategis TNI AL.
Bahkan rencana pembangunan ini telah mendapat dukungan semua pihak. Salah satunya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kobar sendiri, kata Bambang Suherman.
Menurut Bambang Suherman, dukungan penuh ini sangatlah beralasan, karena intensitas arus hilir mudik kapal ke kawasan perairan Kobar cukup tinggi, jelas ini akan mendorong kemajuan wilayah Kobar.
“Rencana ini sangat strategis, karena setidaknya bisa meningkatkan status Kobar ke depan. Hal ini sejalan dengan penetapan wilayah sebagai lokasi pembangunan yang dilaksanakan Pemkab Kobar. Oleh karena itu, kami sangat mendukung adanya pembangunan Lanal ini,” kata Bambang Suherman.
Selain itu, lanjut dia, dengan adanya peningkatan status ke depan, juga bisa mempermudah pengawasan di pelabuhan bongkar muat barang. Lantaran, secara otomatis, akan ada penambahan kapal patroli yang ditempatkan di Kobar, sehingga tugas penegakan hukum dan keamanan wilayah perairan Kobar lebih terjaga.
“Target yang sedang kami upayakan adalah melakukan komunikasi dengan pihak TNI AL dan Pemkab Kobar, supaya ada pembicaraan yang lebih serius lagi,” pungkasnya.
Penulis: Yusro
Editor: Andrian