Lima Langkah Strategis Gubernur Kalteng untuk Membangun Daerah
Maulana Kawit
6 Maret 2025 7:11 am
.
3 min read
INTIMNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Agustiar Sabran, menegaskan komitmennya dalam mempercepat pembangunan daerah. Dalam pidato perdananya di Rapat Paripurna DPRD Kalteng, Rabu (5/3/2025), ia memaparkan lima misi utama yang akan menjadi pedoman kepemimpinannya selama lima tahun ke depan.
Kelima misi tersebut meliputi peningkatan kesejahteraan ekonomi melalui optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan pemanfaatan sumber daya alam lokal, peningkatan kualitas pendidikan berbasis nilai-nilai “belom bahadat,” peningkatan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau, pembangunan infrastruktur yang merata dan berkeadilan, serta penciptaan lapangan kerja berbasis kearifan lokal.
Dalam pidatonya, Agustiar menekankan bahwa misi tersebut disusun untuk menjawab tantangan yang dihadapi Kalimantan Tengah saat ini. Menurutnya, pembangunan harus berdampak bagi seluruh masyarakat, baik yang berada di perkotaan maupun di pelosok desa.
“Kami ingin memastikan bahwa pembangunan di Kalimantan Tengah dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat, tanpa terkecuali,” ujar Agustiar.
Ia juga menegaskan bahwa kebijakan pemerintahannya akan berfokus pada keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, pelestarian lingkungan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal ini sejalan dengan visinya untuk mengangkat harkat dan martabat masyarakat Dayak serta mewujudkan Kalimantan Tengah yang lebih maju dan sejahtera.
Dalam sektor pendidikan, Gubernur menekankan pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) sebagai kunci daya saing daerah. Pendidikan berbasis budaya lokal akan menjadi fokus utama guna membangun karakter masyarakat yang unggul dan berbudaya.
“Dengan SDM yang unggul, kita dapat membawa Kalimantan Tengah ke tingkat yang lebih tinggi,” tegasnya.
Di bidang kesehatan, pemerintah daerah berkomitmen untuk meningkatkan akses layanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau. Fasilitas kesehatan di daerah terpencil akan menjadi perhatian khusus agar layanan medis dapat diakses secara merata.
Selain itu, sektor infrastruktur juga menjadi prioritas. Pemerintah daerah akan memastikan pembangunan jalan, jembatan, dan fasilitas publik lainnya dilakukan secara merata dan berkeadilan. Tujuannya adalah meningkatkan konektivitas antarwilayah serta mendukung pertumbuhan ekonomi di seluruh daerah.
“Pembangunan infrastruktur yang baik akan membuka akses ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat,” katanya.
Dalam sektor ekonomi, Agustiar menargetkan peningkatan PAD dengan mengoptimalkan potensi sumber daya alam lokal. Hal ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, penciptaan lapangan kerja berbasis kearifan lokal juga akan menjadi prioritas. Pemerintah akan mendorong pengembangan sektor usaha kecil dan menengah (UKM) serta industri kreatif yang berbasis budaya daerah.
Sebagai bentuk keseriusan dalam menjalankan lima misi tersebut, Agustiar mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah.
Baca Juga:
Menurutnya, pembangunan yang sukses hanya dapat terwujud dengan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta.
“Kita harus bekerja bersama-sama untuk menjadikan Kalimantan Tengah sebagai daerah yang lebih maju, berkah, dan sejahtera,” pungkasnya.
Penulis: Redha
Editor: Maulana Kawit
Berita Rekomendasi
