website murah
website murah
website murah
website murah

Lewat P3DN dan SIINAS, Pemkab Barito Utara Percepat Penguatan Industri Lokal

Disdagrin Barito Utara menggelar kegiatan sosialisasi P3DN dan Bimtek pelaporan SIINAS IKM di aula MTsN Muara Teweh. (Ist)

INTIMNEWS.COM, MUARA TEWEH – Pemerintah Kabupaten Barito Utara mendorong pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) agar mampu menembus pasar pengadaan pemerintah melalui penguatan kebijakan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dan pemanfaatan Sistem Informasi Industri Nasional (SIINAS).

Komitmen tersebut ditegaskan dalam kegiatan Sosialisasi Implementasi P3DN dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaporan SIINAS yang diselenggarakan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagrin) Barito Utara, Senin (24/11), di aula MTsN Muara Teweh.

Bupati Barito Utara H. Shalahuddin, melalui sambutan yang dibacakan Staf Ahli Bupati Bidang Politik dan Hukum Drs. H. Ardian, menekankan bahwa ketatnya persaingan ekonomi global menuntut daerah untuk memperkuat industri lokal agar tidak tergerus produk impor.

“Kebijakan P3DN menjadi langkah strategis untuk memperkuat industri nasional, meningkatkan nilai tambah ekonomi daerah, membuka lapangan kerja, serta membangun kepercayaan masyarakat terhadap produk dalam negeri,” ujar Ardian.

Selain sosialisasi P3DN, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan Bimtek Pelaporan SIINAS bagi pelaku IKM. Sistem digital yang dikembangkan Kementerian Perindustrian tersebut berfungsi sebagai basis data industri nasional, sekaligus menjadi rujukan dalam penyusunan kebijakan, pemberian fasilitasi, hingga sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Menurut Ardian, SIINAS memuat data penting seperti identitas perusahaan, jenis dan kapasitas produksi, jumlah tenaga kerja, hingga potensi nilai TKDN. Keakuratan dan pembaruan data secara berkala dinilai sangat menentukan peluang produk IKM untuk masuk ke e-katalog pemerintah dan memperluas akses pasar.

“Kebijakan yang tepat hanya bisa lahir dari data yang tepat. Karena itu, kedisiplinan pelaku usaha dalam melaporkan data SIINAS menjadi kunci kemajuan industri daerah,” tegasnya.

Di akhir sambutan, Bupati Shalahuddin menyampaikan apresiasi kepada Disdagrin Barito Utara atas pelaksanaan kegiatan tersebut dan berharap sosialisasi serta bimtek ini dapat meningkatkan kapasitas dan daya saing pelaku IKM secara berkelanjutan.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Barito Utara, Dewi Handayani, melalui laporan yang disampaikan Bungai Lampang, menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh pelaku usaha dari berbagai sektor di Barito Utara.

Ia menyebutkan, tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pemahaman pelaku usaha terkait percepatan penggunaan produk dalam negeri, alur pengadaan barang dan jasa pemerintah, serta mekanisme pelaporan dan pengawasan pengadaan melalui SIINAS. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari di aula MTsN Muara Teweh.

Sosialisasi dan bimtek ini diikuti oleh pelaku IKM, perangkat daerah, serta instansi terkait lainnya. Kegiatan berlangsung lancar dan mendapat antusiasme tinggi dari para peserta.

(SHP/Andrian)

Berita Rekomendasi
Pasang Iklan