Lelang Aset Pemda Kobar, Peluang Emas Dapatkan Barang Berkualitas

INTIMNEWS.COM, PANGKALAN BUN – Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pangkalan Bun akan mengadakan lelang Barang Milik Daerah (BMD) pada Selasa, 22 Oktober 2024.

Lelang ini terbuka untuk umum dan menghadirkan dua jenis lelang, yaitu Lelang Hak Menikmati BMD dan Lelang Pengadaan BMD. Jenis Lelang yang Ditawarkan ada dua.

Pertama, lelang Hak Menikmati BMD berupa pemanfaatan sebagian tanah milik pemerintah daerah seluas 7.000 m² dalam bentuk sewa. Ini merupakan kali pertama pemanfaatan aset daerah dilakukan melalui skema lelang sewa tanah. Langkah ini diharapkan mampu memberikan keuntungan bagi pemerintah daerah, khususnya dalam mendukung pembangunan dan pemanfaatan lahan yang lebih efektif.

Kedua, lelang Pengadaan BMD yang meliputi aset-aset seperti kendaraan bermotor dinas, peralatan mesin, sisa bongkaran bangunan, sisa bongkaran jembatan, hingga limbah padat (scrap).

Proses lelang akan dilakukan secara open bidding atau penawaran terbuka, yang memberikan kesempatan bagi peserta untuk bersaing secara transparan dan adil.

Batas akhir penawaran untuk Lelang Hak Menikmati BMD adalah pada tanggal 24 Oktober 2024 pukul 09.50 WIB, sementara Lelang Pengadaan BMD akan ditutup pada hari yang sama antara pukul 10.00 hingga 11.00 WIB.

Sebelum pelaksanaan lelang, dilakukan aanwijzing, yaitu tahap penjelasan teknis mengenai prosedur lelang. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 22 Oktober 2024, dan dihadiri oleh para pengurus barang dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta calon peserta lelang dari masyarakat umum.

Kepala Bidang Aset BKAD, Retno Widowati, mewakili Plt Kepala BKAD Kobar, menegaskan bahwa aanwijzing ini penting agar peserta memahami ruang lingkup barang yang dilelang dan syarat-syarat yang harus dipenuhi.

“Aanwijzing dilaksanakan agar proses lelang BMD nanti bisa berjalan sukses dan lancar,” ujar Retno.

Retno menjelaskan, Lelang Hak Menikmati BMD berupa sewa tanah ini diharapkan menjadi terobosan baru yang menguntungkan bagi pemerintah daerah.

“Semoga lelang BMD tahun ini bisa mencapai target, bahkan lebih baik jika bisa melampaui target yang telah ditetapkan,” harapnya.

Aanwijzing ini juga melibatkan narasumber dari BKAD, KPKNL Pangkalan Bun, Polres Kotawaringin Barat, serta UPT Pelayanan Pendapatan Daerah Kotawaringin Barat yang memberikan penjelasan rinci tentang tata cara lelang. Dengan demikian, peserta lelang bisa mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti proses yang ditentukan.

Lelang ini memberikan kesempatan bagi masyarakat maupun pelaku usaha untuk mendapatkan aset-aset penting pemerintah dengan cara yang legal dan transparan.

Penulis : Yusro

Editor   : Maulana Kawit