
INTIMNEWS.COM, KASONGAN – Wakil Ketua II DPRD Katingan, Wiwin Susanto, memberikan apresiasi atas langkah Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan yang menggelar sosialisasi terkait pengelolaan Dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP).
Kegiatan ini juga membahas perencanaan berbasis data (PBD), penggunaan aplikasi ARKAS, hingga rekonsiliasi aset untuk jenjang pendidikan SD, SMP, dan PAUD di Kabupaten Katingan.
Sosialisasi berlangsung mulai 21 hingga 27 Agustus 2025 dengan melibatkan para kepala sekolah, operator, hingga tenaga pendidik.
Wiwin menilai langkah ini sangat penting untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana pendidikan.
“BOSP merupakan dana yang sangat vital bagi keberlangsungan sekolah. Jika dikelola dengan baik, akan berdampak langsung pada mutu pendidikan,” kata Wiwin, Jumat (22/8/2025).
Menurutnya, pemanfaatan aplikasi ARKAS dan perencanaan berbasis data dapat membantu sekolah dalam menyusun anggaran secara tepat sasaran.
Ia juga menekankan pentingnya rekonsiliasi aset agar sarana prasarana pendidikan dapat tercatat dengan jelas dan terhindar dari persoalan administrasi di kemudian hari.
“Harapannya, seluruh kepala sekolah dan tenaga pendidik bisa memanfaatkan kesempatan sosialisasi ini untuk memperdalam pemahaman,” ujarnya.
Wiwin berharap melalui kegiatan ini kualitas pengelolaan pendidikan di Katingan semakin meningkat dan memberikan dampak nyata bagi para siswa.
“Sehingga mutu pendidikan di kabupaten Katingan yang berkualitas dan mampu bersaing di luar daerah,” pungkasnya.
Editor: Andrian