Humas DPD TBBR Katingan, Efendy, S.Pd., mengecam pernyataan sepihak dari narasumber berinisial YRH, yang menurutnya tidak berada di lokasi saat kejadian. Ia menilai, narasi yang berkembang dan menyudutkan Kepala Desa Tumbang Jala terkesan tendensius serta sarat dengan muatan politis dan kepentingan bisnis lokal.
“Beliau adalah kepala desa aktif, dan hal itu tidak bisa dilepaskan dari dinamika politik lokal,” ujar Efendy.
Efendy juga menyayangkan pemberitaan yang tidak berimbang terkait tuduhan bahwa oknum kepala desa menyerang warganya, serta keterlibatan YRH dalam menyebarkan informasi yang dinilainya tidak akurat.
“Oknum YRH memberikan informasi yang tidak berimbang. Ia bahkan tidak berada di lokasi kejadian dan tidak mengetahui fakta yang sebenarnya. Berita yang naik ke publik hanya berdasarkan informasi dari satu pihak, tanpa ada klarifikasi dari pihak lainnya,” tegas Efendy selaku Humas DPD TBBR Katingan.